Mumi Firaun Mesir kuno dibuka secara digital untuk pertama kalinya dalam 3000 tahun

- 29 Desember 2021, 20:00 WIB
Mumi firaun Mesir yang terkenal dibuka secara digital untuk pertama kalinya dalam 3.000 tahun
Mumi firaun Mesir yang terkenal dibuka secara digital untuk pertama kalinya dalam 3.000 tahun //Frontiersin

Amenhotep I

Kerajaan Mesir yang megah berjaya di Sudan utara selama Amenhotep I berkuasa pada era dinasti ke-18. 

Firaun menggagas pembangunan atau perluasan banyak kuil. Tidak ada yang tahu bagaimana Firaun meninggal atau di mana ia awalnya dimakamkan.

Baca Juga: Mumi hamil 2000 tahun ini kejutkan ilmuwan

Sebuah tim peneliti yang dipimpin oleh ahli Mesir Mesir Gaston Maspero menemukan mumi Amenhotep pada tahun 1881, bersama dengan beberapa mumi lainnya di sebuah makam di tepi barat Thebes.

Muminya telah ditempatkan di makam pada suatu waktu selama dinasti ke-21, sekira 1070 SM hingga 945 SM setelah dirampok pada zaman kuno. 

Peneliti menemukan bahwa perampok telah merusak tubuh Firaun.

Baca Juga: Puluhan Mumi Firaun Mesir diarak di Kairo

 "Gambar CT menunjukkan tingkat kerusakan mumi Amenhotep I yang melibatkan patah tulang leher dan pemenggalan kepala, cacat besar di dinding perut anterior, dan disartikulasi ekstremitas, termasuk tangan dan kaki kanan," tulis Saleem dan Hawass dalam artikel jurnal mereka. 

Para peneliti menemukan bahwa para pendeta telah memperbaiki mumi dengan menempatkan anggota badan yang terlepas kembali ke tempatnya, menggunakan resin untuk membantu menyatukan bagian-bagian mumi dan membungkus kembali bagian-bagian mumi dengan perban baru. 

Halaman:

Editor: Nurfathana S

Sumber: Live Science


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah