Alien abduction, kisah penculikan oleh UFO yang tercatat dalam sejarah

13 November 2021, 06:05 WIB
Seorang pria mengingat bagaimana dia diculik oleh UFO sebelum alien memasukkan nanochip di lengannya. /Pixabay.com/Thomas Budach

WartaBulukumba - Alien abduction! Kegemparan dunia yang pertama terkait penculikan oleh UFO terjadi pada 19 September 1961.

Dunia dikejutkan dengan pernyataan pasangan suami-istri di Amerika Serikat yang mengaku untuk pertama kalinya melihat UFO di sebuah dusun di Negara Bagian New Hampshire.

Lebih dari itu, Betty dan Barney, pasutri tersebut, mengaku telah diculik oleh mahluk luar angkasa. Kisah keduanya ditulis dalam buku yang sangat laris pada tahun 1966 berjudul The Interrupted Journey. 

Baca Juga: Misteri proyek Serpo: pertukaran manusia Planet Bumi dengan Alien dari Zeta Reticuli

Penuturan Betty dan Barney, mereka melihat UFO pada sekitar pukul 22.30 waktu setempat. Mereka berdua baru pulang dari berlibur di air terjun Niagara.

Sebuah sinar putih di langit melesat ke arah barat. Betty danBarney mengikuti arah cahaya itu. Semakin lama semakin membesar lalu turun ke tanah. Awalnya mereka pikir itu pesawat komersial tapi ternyata bukan.

“Tingginya benda itu sekitar 30 meter lebih,” kata Betty.

Baca Juga: Boriska Kipriyanovich si jenius Rusia yang mengaku sebagai alien dari Mars dan menguasai peta galaksi

Benda itu terbuka dan muncul sesosok makhluk yang bukan entitas manusia kira-kira setinggi 3,3 meter. Wajahnya sangat berbeda dengan penduduk bumi kebanyakan. Suami-istri itu percaya mereka mahluk dari luar angkasa.

Betty dan Barney diculik dan dibawa ke dalam benda berbentuk kue panekuk itu dan dibawa ke tengah pola rasi bintang bernama Zeta Reticuli, selebihnya mereka tidak sadar lagi.

Dua hari kemudian, suami-istri itu terbangun di mobil mereka. Keduanya langsung menghubungi Markas Angkatan Udara Amerika dan diterima oleh Mayor Paul W. Henderson. Dia menyambungkan kasus ini ke Proyek Buku Biru (the Blue Book Project), khusus menyelidiki keberadaan UFO.

Baca Juga: Stargate, proyek CIA memburu dan menemukan Alien sejak 1970

Mereka diwawancarai dan diberikan perawatan medis hipnotis untuk mengetahui pasti ingatan hilang saat mereka mengaku diculik mahluk luar angkasa. Pihak Angkatan Udara berkesimpulan, itu hanya halusinasi yang timbul dari mimpi Betty.

Namun belum pernah terjawab, salah satunya mengapa keduanya mengetahui lokasi konstilasi bintang Zeta Reticuli padahal area ini baru ditemukan ahli bintang dan luar angkasa beberapa tahun kemudian.

Hingga kini cerita Betty dan Barney masih menjadi misteri. Menurut sebuah artikel di situs Fox News pada 28 Juni 2012, 36 persen dari 80 juta rakyat Amerika meyakini cerita itu benar adanya.

Baca Juga: Alien ras Lyran, pengendara UFO yang paling dekat dengan gen manusia?

Kisah Betty dan Barney ternyata dialami pula oleh sejumlah orang lainnya. 

Dari berbagai kasus penculikan oleh alien, satu di antaranya resmi diakui keberadaannya dan dicatat sebagai sejarah.

Sebuah penampakan Unidentified Flying Object (UFO) dan penculikan alien di Amerika Serikat itu diresmikan oleh The Great Barrington Historical Society (GBHS), sebuah lembaga nirlaba yang kerap mencatat sejarah berdasarkan bukti-bukti yang ada.

Baca Juga: Rahasia UFO dibongkar mantan fotografer Angkatan Udara AS

Kasus yang dicatat dan diakui sejarah oleh GBHS adalah insiden yang terjadi pada 1 September 1969, bermula pada penampakan UFO oleh sejumlah saksi mata di area tersebut. Beberapa di antaranya bahkan sudah menghubungi radio WSBS.

Saat itu Reed yang masih berusia enam tahun sedang berada di peternakan kuda bersama adiknya. Mereka melihat ada cahaya aneh dari arah hutan dan sejumlah makhluk luar angkasa di lorong. Keduanya ingat betul sempat melihat ada pesawat menyerupai piring terbang di tempat terbuka di hutan dan kemudian terbang ke angkasa.

Reed sedang berada di dalam mobil bersama ibu, adik, dan neneknya, kemudian ia melihat sinar tak biasa di langit. Setelah itu, mereka tiba-tiba berada di dalam ruangan besar dan bertemu makhluk tinggi yang menyerupai semut. Tak lama, mereka kembali berada di dalam mobil.

Baca Juga: Inilah sejumlah spesies alien 'awak UFO' yang diduga pernah mengunjungi Planet Bumi

Peristiwa yang dialami Reed dijadikan bahan rilis media pada acara International UFO Congress di Arizona, AS yang diadakan pada pertengahan Februari 2015 lalu.

GBHS lantas menguraikan alasan mereka mengesahkan kasus Reed. Mereka mencatat bahwa insiden yang menimpa Reed sudah pernah diperika oleh pihak investigasi UFO dari Angkatan Udara AS, Project Blue Book.

GBHS juga menyatakan, "kasus terkenal ini telah mendapat pengakuan internasional karena sifatnya faktual dengan bukti kuat serta kesaksian tangan pertama, termasuk tes polygraph terakhir."

Baca Juga: Buku terbaru ungkap fakta UFO dan kaitannya dengan Pentagon

Kasus Reed ini dipamerkan International UFO Museum and Research Centre di Roswell, New Mexico, AS. 

Walau kasus Reed diklaim sebagai yang pertama diresmikan, ada banyak kasus penampakan UFO pada tahun-tahun sebelumnya yang juga sudah diresmikan dan masuk ke dalam Project Blue Book.

Di antaranya penampakan yang disaksikan seorang pilot bernama Kenneth Arnold di tahun 1947 silam, berlokasi di Gunung Rainier, Cascade Range. Ia melihat sembilan piring terbang di sekitar pegunungan tersebut.

Baca Juga: Inilah data penampakan UFO di Indonesia sejak tahun 1883

Contoh kasus lain, Seorang kapten Garda Nasional Udara Kentucky, AS, Thomas Mantell ditemukan tewas pada Januari 1948. Kematiannya disebut-sebut akibat dari jatuhnya pesawat F-51 yang ia kemudikan saat sedang mengejar sebuah objek logam berukuran besar.

Sejumlah orang mengaku pernah diculik alien antara lain, Charles Hickson yang mengaku diculik UFO pada 11 Oktober 1973, bahkan sekelas politisi Rusia, Kirsan Ilyumzhinov, dan Miyuki Hyoyama, istri mantan Perdana Menteri Jepang.

Dikutip dari Live Science, dalam sebuah studi tentang perilaku tidur yang dilakukan Out-Of-Body Experience Research Center di Los Angeles, Amerika Serikat, sebanyak 20 relawan diminta untuk melakukan langkah-langkah mental, saat bangun atau terjaga di malam hari, yang memungkinkan mereka mengalami pengalaman melayang dari tubuh (out-of body experiences), sampai mengalami kontak dengan alien.

Baca Juga: Geger UFO 'menari-nari' di beberapa kawasan gurun di Amerika Serikat

Ketua tim peneliti, Michael Raduga mengatakan, lebih dari setengah relawan mengalami setidaknya sekali pengalaman melayang dari tubuh secara penuh atau parsial.

Tujuh di antaranya mengaku bisa membuat kontak dengan UFO atau mahluk ekstraterresterial selama pengalaman mirip mimpi itu.

"Jika seseorang memiliki pengalaman diculik alien di malam hari, mereka biasanya tidak menyadari, mereka sedang dalam tahapan REM (rapid eye movement) atau pengalaman melayang dari tubuh," kata dia.

Baca Juga: Kisah Albert Einstein, pesawat UFO dan mayat alien di Insiden Roswell 1947

Raduga menambahkan, setidaknya 1 juta warga Amerika memiliki pengalaman serupa tiap tahunnya. "Ini terlihat sangat realistis, orang-orang tak mampu memahami bagaimana ini bisa terjadi," kata dia.

"Penelitian kami menunjukkan, itu sama sekali tak terkait alien, namun murni kemampuan manusia. Itu bisa terjadi pada hampir semua orang."

Di hari terakhir penelitian, 35 persen mengaku membuat kontak visual dengan alien, bahkan mendeskripsikan pertemuan itu pada para peneliti. Salah satu sukarelawan, Alexander N adalah yang sukses mengalami pengalaman melayang di luar tubuh.***

 

Editor: Alfian Nawawi

Tags

Terkini

Terpopuler