Anggun, lulusan Minerva yang pertama dari Indonesia

12 Juni 2021, 18:00 WIB
Anggun Citra Berlian /Tangkapan layar Instagram/@helloanggun

WartaBulukumba - Empat tahun lalu, Anggun Citra Berlian mengaku terbangun dengan perasaan takut.

Saat itu ia diterima di Minerva, dan bahkan sempat dia tidak berencana untuk pergi.

Anggun berasal dari daerah pedesaan terpencil dan tertinggal di bagian timur Jawa. Dia telah mengalami titik balik besar dalam hidupnya dengan menempuh pendidikan di Minerva.

Baca Juga: Prediksi Wales vs Swiss di Euro 2020, Wales punya Bale sedangkan Swiss peringkat 13 di FIFA

Ketidakberdayaan secara ekonomi bukan penghambat bagi Anggun untuk meraih mimpi sekolah di luar negeri.

Anggun, lulusan Minerva School pertama dari Indonesia. Melalui donasi dari orang-orang dermawan, beasiswa dan tentu usaha kerasnya.

Dalam unggahannya di Instagram yang ditulis dalam Bahasa Inggris, Anggun mengatakan bahwa semuanya baik-baik saja saat itu.

Anggun juga mengungkapkan kesyukurannya, setelah menempuh pendidikan di Minerva dia diterima di jurusan Hubungan Internasional di Universitas Indonesia.

Baca Juga: Jadwal Copa America 2021, Neymar dan Messi bakal kembali bertemu?

"Saya berada di universitas terbaik di negeri ini, saya mendapat teman-teman yang keren, saya aktif di sebuah organisasi, saya mendapat beasiswa, dan saya mengatur hidup dengan menggabungkan uang beasiswa saya, uang yang dikirim dari ibu saya, dan pekerjaan saya sebagai kolumnis koran. Itu bukan kehidupan dongeng, tetapi mengingat dari mana saya berasal dan betapa sedikit sumber daya yang saya miliki — itu ajaib. Saya merasa bersyukur, dan saya menangis ketika saya masuk ke Hubungan Internasional di Universitas Indonesia (HI UI)," kata Anggun, dikutip WartaBulukumba.Com dari akun Instagramnya, @helloanggun pada Sabtu 12 Juni 2021.

Minerva School at KGI, sebuah universitas dengan inovasi pendidikan abad 21.

Minerva dibentuk oleh Ben Nelson, seorang veteran dalam bidang inovasi dan entrepeneurship dan Stephen M. Kosslyn yang sebelumnya merupakan dekan di Harvard University. 

Baca Juga: Kontribusi untuk Bulukumba Bersih dan Bebas Banjir, Bank Sulselbar menyumbang 10 motor sampah

Pembelajaran tidak berlangsung di kelas melainkan melalui laptop dan software khusus yang dapat menghubungkan pengajar dan mahasiswa dalam platform Active Learning Forum.

Selama perkuliahan di Minerva, mahasiswa dituntut untuk tinggal, belajar, dan membuat dampak nyata di 7 kota di dunia, San Francisco, Seoul, Hyderabad, Berlin, Buenos Aires, London, dan Taipei.

Dalam platform penggalangan dana KitaBisa.Com, pada 2017, Anggun menuliskan pada deskripsi: "Empat belas tahun adalah umur ketika saya harus berpikir tentang masa depan sendirian karena perceraian orang tua saya dan kepergian ibu saya menjadi tenaga kerja di luar negeri. Sampai akhirnya, diujung rak perpustakaan SMP, saya menemukan buku yang menyelamatkan hidup saya, The 7 Habits for Highly Effective Teen. Gagasan mengenai memusatkan hidup pada prinsip dan nilai tumbuh dipikiran saya."

Baca Juga: Keras, Marzuki Alie peringatkan Jokowi: Pemerintahan jatuh kalau harga kebutuhan pokok tidak terkendali

Setelah lulus dari Minerva dan pulang dari AS, Anggun memiliki beberapa rencana.

Beberapa di antaranya yaitu berusaha berkontribusi dengan membuat proyek-proyek lingkungan yakni pendidikan lingkungan untuk anak-anak SD, lomba film pendek untuk pelajar SMP dan SMA seluruh Indonesia, dan talkshow lingkungan untuk umum.

"Keyakinan bahwa saya tidak didefinisikan oleh latar belakang atau situasi, menjadikan saya gigih dan bersikap proaktif dengan mencari kerja sampingan seperti mengajar les dan menjadi ojek murid saya, serta berperan aktif dalam pendidikan saya. Saya bersyukur akhirnya menerima bantuan pendidikan di Sampoerna Academy, sebuah sekolah menengah atas berasrama yang memiliki siswa dari seluruh Indonesia. Saya juga tidak henti-hentinya berterima kasih pada Kuasa-Nya, yang mengizinkan saya tetap berprestasi dengan salah satunya mendapatkan beasiswa pertukaran pelajar ke Amerika Serikat (AS) bertemakan lingkungan dan kepemimpinan," urai Anggun.***

 

 

 

Editor: Nurfathana S

Tags

Terkini

Terpopuler