Menakar kekuatan '5 raksasa' lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

- 28 Juni 2024, 08:03 WIB
Timnas Indonesia - Menakar kekuatan 5 lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Timnas Indonesia - Menakar kekuatan 5 lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia /PSSI

WartaBulukumba.Com - Di sana ada Samurai Biru, Jepang, lawan pertama bagi Garuda! Mampukah Timnas Indonesia kembali mengoreskann sejarah baru di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia?

Di markas AFC di Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis, 27 Juni 2024, undian Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia untuk babak ketiga baru saja digelar.

18 tim tersebar dalam enam grup, dan Timnas Indonesia terjebak di "grup neraka"—Grup C—bersama Jepang, Australia, Arab Saudi, Bahrain, dan Cina.

Baca Juga: Dua gol indah menerbangkan Garuda ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

Laga Home dan Away

Regulasi turnamen ini sederhana namun menantang: setiap tim akan berlaga dalam format home dan away.

Dua tim teratas dari tiap grup akan mendapatkan tiket menuju Piala Dunia 2026, sementara tim peringkat ketiga dan keempat harus bertarung di babak keempat.

Bagi Indonesia, ini bukan sekadar pertandingan; ini adalah peperangan melawan raksasa sepak bola Asia.

Baca Juga: Ranking FIFA terbaru: Indonesia melejit, Vietnam melorot, Thailand tembus 100 besar dunia

Jepang, dengan rekam jejaknya sebagai langganan Piala Dunia, berdiri kokoh di puncak ancaman. Pada Piala Dunia 2022, mereka melangkah hingga babak 16 besar.

Jepang dipenuhi pemain bintang yang bersinar di liga top Eropa seperti Endo, Tomiyasu, dan Kubo. Dengan peringkat FIFA di angka 17, Jepang tak hanya unggul di atas kertas, tapi juga di lapangan.

Dari lima pertemuan terakhir, Indonesia selalu pulang dengan kepala tertunduk.

Baca Juga: Sejak kecil Kylian Mbappe sudah punya impian bermain di Real Madrid

Australia, si "Socceroos," adalah musuh bebuyutan yang tak kalah mengerikan. Kenangan pahit itu masih segar saat Indonesia kalah telak 0-4 dari Australia di Piala Asia 2023.

Australia, yang juga langganan Piala Dunia, menunjukkan taringnya di Qatar 2022 dengan mencapai babak 16 besar. Dari 17 pertemuan, hanya satu kali Indonesia mencicipi manisnya kemenangan.

Arab Saudi, dengan Roberto Mancini di kemudi, membawa tantangan tersendiri. Mancini, yang pernah membawa Italia juara Euro 2020, kini mengarsiteki tim yang bertabur bintang liga domestik.

Indonesia belum pernah menang melawan Arab Saudi dalam 12 pertemuan, hanya sekali imbang dan selebihnya kalah.

Bahrain, dengan sejarah kelam kekalahan 0-10 pada Kualifikasi Piala Dunia 2014, menjadi lawan yang tak boleh diremehkan. Namun, ada secercah kenangan manis saat Indonesia menang 2-1 di Piala Asia 2007.

Meski demikian, Bahrain tetaplah lawan berat yang harus dihadapi dengan penuh waspada.

China, meskipun lebih superior di level Asia, mungkin menjadi lawan yang sedikit lebih seimbang bagi Indonesia. Dari 17 pertemuan, Indonesia hanya menang sekali, tiga kali imbang, dan sisanya kalah. Tetapi, dalam sepak bola, segalanya mungkin terjadi.

Harapan Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026 masih ada. Target realistis adalah meraih kemenangan saat melawan Bahrain dan China untuk mengamankan posisi keempat.

Juara dan runner-up grup akan langsung melenggang ke putaran final di Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat, sementara peringkat ketiga dan keempat masih punya peluang di babak keempat. Hanya peringkat kelima dan keenam yang harus pulang lebih awal.

Di antara rintangan besar dan peluang yang kecil, Timnas Indonesia akan berjuang keras. Ini bukan hanya tentang pertandingan, tetapi sebuah perjalanan penuh harapan dan semangat untuk mengibarkan Merah Putih di panggung sepak bola dunia.***

 

 

 

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah