Network
"Bontotiro ini paling banyak orang pintarnya, banyak Professor-nya," kata Andi Utta
Pada kesempatan tersebut, Andi Utta juga berharap kepada pemerintah kecamatan dan desa/kelurahan untuk membantu menemu kenali potensi yang dimiliki di wilayah tersebut, sehingga dapat menjadi sumber ekonomi atau pendapatan masyarakat.
Baca Juga: Potensi zakat fitrah di Kabupaten Bulukumba tahun 2023 bisa mencapai Rp16,8 miliar
"Fungsi camat lurah dan kepala desa itu mencarikan solusi bagi warganya. Pemerintah harus turun tangan membantu," pintanya.
Menurutnya, jika perekonomian daerah baik, maka secara tidak langsung situasi Kantibmas juga ikut baik. Sebaliknya jika ekonomi masyarakat bermasalah, maka rawan terjadi aksi kriminalitas, seperti pencurian.
Andi Utta juga menyinggung pesta demokrasi tahun 2024 nantinya. Ia berharap pada hasil Pemilu nanti sudah ada keterwakilan orang Bulukumba duduk di kursi DPR RI.
Baca Juga: BKPSDM Bulukumba sosialisasi tugas belajar kepada para CPNS
"Semoga 2024 ada keterwakilan kita di Senayan, sehingga ada yang membantu pembangunan Bulukumba. Tahun 2024 Bulukumba jangan hanya jadi penonton," pintanya.
Sementara itu, ceramah tarawih disampaikan oleh anggota Polri, IPDA A. Syarif Al Qadri. Dai Polri ini bertugas di Satuan Lalulintas Polres Bulukumba.
Ia berpesan untuk tidak tergoda dengan kehidupan dunia. Manusia ketika mengejar kepentingan dunia, kadang ia menghalalkan segala cara.
