WartaBulukumba - Dalam sejarah UFO di dunia, budaya pop telah ikut mengantarkan bahkan mengentalkan istilah UFO sebagai identifikasi terhadap semacam 'pesawat luar angkasa.'
Alien sebagai sebuah 'identitas' banya dipercaya sebagai 'entitas asing' lalu 'mereka' disematkan pada obyek-obyek misterius itu. Benarkah?
Istilah 'benda terbang tak dikenal' atau Unidentified Flying Objects yang kemudian disingkat UFO, dari segi bahasa menunjukkan pengertian: "semua benda terbang tak dikenal yang tidak atau belum bisa diidentifikasi".
Baca Juga: Petunjuk tentang alien dalam Al Quran disebutkan dalam ayat-ayat ini
Dengan begitu, semua 'benda terbang tak dikenal', baik pesawat mata-mata, roket, balon udara, benda yang dianggap keramat yang melesat terbang dan sebagainya, sepanjang belum bisa diidentifikasi maka semuanya adalah termasuk Unidentified Flying Objects (UFO).
Ketika sebuah UFO tetiba bisa dibuktikan secara ilmiah sebagai sebuah pesawat luar angkasa milik alien maka otomatis istilah 'UFO' pun gugur karena benda itu sudah bisa diidentifikasi sebagai sebuah benda milik entitas asing.
Mulai ruang saintifik, sejarah, hingga dunia paranormal, pembahasan seputar UFO selalu membersamai planet ini yang setidaknya populer sejak tahun 1945.
Itu sudah dimulai dari insiden jatuhya sebuah benda asing yang diduga bukan berasal dari Bumi yang jatuh di sebuah gurun di New Mexico.