Dokumen Lacerta: Wawancara Alien Reptilian, penghuni Planet Bumi sebelum generasi Homo Sapiens ada

- 2 Maret 2022, 16:15 WIB
Ilustrasi alien reptilian
Ilustrasi alien reptilian /Instagram.com/@paranormalextraction

Kedua jenis kelamin memiliki titik-titik di telapak tangan dan kami tidak memiliki sidik jari seperti kalian.

Baca Juga: Ilmuwan Prancis ini mengaku tidak tahu apa itu UFO sebab dia berhasil mengidentifikasi logam peninggalan Alien

Apabila kalian menyentuh kulit kami, kalian akan merasa bahwa kulit kami lebih halus daripada kulit kalian yang berambut.

Ada tanduk kecil yang tajam di bagian atas kedua jari tengah. Ciri berikut sangat berbeda dari tubuh kalian dan merupakan bagian dari asal reptil kami: apabila kalian menyentuh punggung tubuh bagian atas kalian akan merasakan garis tulang yang keras melalui pakaian saya. Ini bukan tulang belakang saya tetapi suatu struktur lempengan eksternal berbentuk sangat rumit dari kulit dan jaringan yang tepat mengikuti tulang belakang kami dari kepala sampai panggul.

Ada sangat banyak syaraf dan pembuluh darah besar dalam struktur ini dan dalam lempenganlempengan tersebut yang sekitar dua atau tiga sentimeter panjangnya dan sangat peka terhadap sentuhan. Inilah alasan mengapa kami selalu mengalami kesulitan untuk duduk di kursi dengan sandaran seperti kursi ini.

Fungsi utama lempengan-lempengan kecil ini (selain peran dalam seksualitas kami) hanyalah pengatur temperatur tubuh kami dan apabila kami duduk di bawah cahaya matahari alami atau buatan, lempengan-lempengan ini menjadi lebih penuh dengan darah dan pembuluh-pembuluh darah membesar dan matahari mampu menaikkan suhu darah reptil kami (yang bersirkulasi ke seluruh tubuh dan melalui lempengan-lempengan tersebut) beberapa derajat dan hal itu memberikan kenyamanan yang besar bagi kami.

Tanya: Dapatkah Anda mengatakan kepada saya sesuatu mengenai sejarah alam dan evolusi spesies kalian? Seberapa tuakah spesies kalian? Apakah kalian berevolusi dari reptil primitif seperti umat manusia berevolusi dari kera?

Jawab: Sekitar 65 juta tahun yang lalu, banyak dari nenek moyang kami yang kuno dari ras dinosaurus mati dalam perubahan global besar dari lapisan luar bumi yang terjadi tiba-tiba. Alasan untuk kerusakan ini bukan karena bencana alam – tabrakan asteroid seperti yang para ilmuwan kalian percayai dengan salah – tetapi suatu peperangan antara dua kelompok alien yang bermusuhan dan terutama terjadi dalam orbit dan atmosfer tinggi planet kalian.

Menurut pengetahuan kami yang terbatas mengenai jaman tersebut peperangan global ini adalah peperangan alien yang pertama di planet bumi tetapi pasti bukan yang terakhir (dan perang masa depan akan segera tiba, sementara “perang dingin” – seperti yang kalian sebut – antara kelompok alien berlangsung terus menerus selama 73 tahun terakhir di planet kalian).

Lawan dalam peperangan selama 65 juta tahun ini adalah dua spesies alien yang modern, yang keduanya namanya lagi-lagi tidak dapat diucapkan lidah kalian. Saya bisa mengatakannya tetapi akan menyakiti telinga kalian apabila saya mengatakan kepada Anda nama-nama mereka dalam bentuk aslinya.

Halaman:

Editor: Nurfathana S


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x