Militer AS kini punya cara aman bagi publik untuk melaporkan penampakan UFO

- 6 September 2023, 21:19 WIB
Penampakan UFO zaman dahulu  dalam tangkapan lensa hitam putih
Penampakan UFO zaman dahulu dalam tangkapan lensa hitam putih /cbs

WartaBulukumba.Com - Isu UFO di di Amerika Serikat kini menemukan bentuknya yang paling 'Tic Tac', seiring melesatnya publikasi pihak Militer AS soal keseriusan mereka menyelidiki fenomena objek-objek misterius atau benda-benda terbang tak dikenal.

UFO dengan kecepatan yang melampaui nalar manusia, sosok metaliknya selalu dalam s uasana tegang merayapi kisah-kisah dari sejumlah  saksi yang menggugah kesadaran baru - sebagian melebar ke teori konspirasi - bercampur imajinasi, dan setiap saat memberikan pertanyaan tanpa jawaban.

Militer AS akan meminta anggota militer dan masyarakat umum untuk melaporkan penampakan yang mereka anggap sebagai kemungkinan pertemuan dengan makhluk luar angkasa. Langkah ini akan dimuat dalam sebuah situs web baru yaitu www.aaro.mil.

Baca Juga: Alien Abduction: Amy Rylance diculik UFO yang paling meyakinkan di abad ke-21 dengan bukti 100%

Baca Juga: Kematian misterius enam ternak di Texas memicu ketakutan warga terhadap UFO

Pentagon bertujuan untuk merinci sejumlah insiden yang melibatkan objek tak dikenal atau UFO dalam beberapa tahun terakhir. Insiden-insiden ini telah menimbulkan kebingungan di kalangan lembaga keamanan nasional dan menimbulkan spekulasi bahwa pemerintah telah merahasiakan informasi penting.

Situs tersebut akan mencatat pekerjaan Departemen Pertahanan yang tidak diklasifikasikan tentang apa yang mereka sebut sebagai "fenomena anomali yang tidak teridentifikasi." Situs ini juga akan menyediakan tautan ke laporan, pertanyaan umum, dan data lain yang relevan untuk para penggemar pencarian makhluk luar angkasa.

Cara Aman Bagi Publik 

Juru bicara Pentagon, Brigadir Jenderal Pat Ryder, mengatakan, pihaknya akan menyediakan cara yang aman.

"Kami akan menyediakan cara yang aman untuk melaporkan penampakan untuk dipertimbangkan dan ditinjau," jelasnya dikutip dari Bloomberg pada Kamis, 31 Agustus 2023.

Halaman:

Editor: Sri Ulfanita


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x