Banjir Selandia Baru bisa memakan waktu bertahun-tahun untuk dibersihkan, dengan 1.200 pengungsi

- 19 Agustus 2022, 15:10 WIB
Air banjir mengalir melalui kota Nelson, Selandia Baru 17 Agustus 2022 dalam gambar diam yang diperoleh dari sebuah video.
Air banjir mengalir melalui kota Nelson, Selandia Baru 17 Agustus 2022 dalam gambar diam yang diperoleh dari sebuah video. /Foto: PETER GIBBS via REUTERS/PETER GIBBS/

WartaBulukumba - Selandia Baru dihantam banjir besar, ribuan orang menjadi pengungsi dan diperkirakan akan menghuni penampungan darurat selama waktu y ang belum ditentukan.

Hujan deras yang melanda Selandia Baru selama empat hari berturut-turut telah menyebabkan banjir yang bisa memakan waktu bertahun-tahun untuk dibersihkan.

Dilansir WartaBulukumba.com dari The Guardian pada Jumat, 19 Agustus 2022,  sedikitnya 1.200 orang mengungsi dari rumah mereka di puncak Pulau Selatan.

Baca Juga: Kim Jong Un mengatakan Korea Utara 'siap memobilisasi' penangkal nuklir

Hujan pada hari Jumat datang di atas cuaca basah selama berminggu-minggu dan memperburuk kondisi di lanskap Selandia Baru yang sudah basah kuyup.

Para ahli telah mengaitkan cuaca basah yang tidak sesuai musim dengan aliran uap air yang sempit, atau "sungai atmosfer", yang berada di atas negara itu.

Penduduk yang dievakuasi di Nelson, sebuah kota dengan populasi lebih dari 50.000 yang sangat terpukul, diberitahu bahwa mereka tidak mungkin dapat kembali ke rumah pada hari Jumat, menyebabkan 1.200 orang dari 411 rumah tangga mengungsi.

Baca Juga: Geger penampakan UFO di Jepang namun pemerintah tetap bungkam

Walikota Nelson, Rachel Reese, mengatakan kepada media bahwa perlu waktu bertahun-tahun untuk pulih dari banjir, yang telah merusak jalan dan rumah.

Halaman:

Editor: Nurfathana S

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x