Network
WartaBulukumba - Kota pelabuhan itu sedang bersama asap tebal membubung di antara puing-puing, Mariupol yang terkepung.
Mariupol dalam kendali, begitu klaim Rusia. Kementerian pertahanan Rusia pada hari Sabtu mengumumkan telah membersihkan seluruh wilayah perkotaan Mariupol dari pasukan Ukraina.
Pernyataan itu juga menyebutkan bahwa hanya beberapa pejuang yang tersisa di pabrik baja Azovstal.
Baca Juga: Tank dan mayat jadi saksi tentara Rusia tinggalkan desa yang direbut kembali tentara Ukraina
Dilansir WartaBulukumba.com dari Reuters pada Ahad, 17 April 2022, kementerian mengatakan bahwa pada 16 April, pasukan Ukraina di kota pelabuhan yang terkepung itu telah kehilangan lebih dari 4.000 orang, menurut laporan RIA.
Pasukan Rusia telah berusaha selama beberapa pekan untuk merebut pelabuhan, yang terletak di Laut Azov, perairan di timur laut Laut Hitam.
"Seluruh wilayah perkotaan Mariupol telah sepenuhnya dibersihkan ... sisa-sisa kelompok Ukraina saat ini sepenuhnya diblokade di wilayah pabrik metalurgi Azovstal," kata kementerian itu.
Baca Juga: Moldova menuduh tentara Rusia mencoba merekrut warganya
"Satu-satunya kesempatan mereka untuk menyelamatkan hidup mereka adalah dengan sukarela meletakkan senjata mereka dan menyerah."
