Taliban membolehkan perempuan belajar di universitas yang dipisahkan gender

- 12 September 2021, 19:24 WIB
Ilustrasi perempuan Afghanistan.
Ilustrasi perempuan Afghanistan. /Amber Clay/Pixabay

 

Kebijakan pendidikan tinggi yang baru menandakan perubahan dari praktik yang diterima sebelum pengambilalihan Taliban. Universitas digabungkan, dengan pria dan wanita belajar berdampingan, dan siswa perempuan tidak harus mematuhi aturan berpakaian.

Namun, sebagian besar mahasiswi memilih untuk mengenakan jilbab sesuai dengan tradisi.

Di sekolah dasar dan menengah, anak laki-laki dan perempuan diajar secara terpisah, bahkan sebelum Taliban berkuasa. Di sekolah menengah, anak perempuan harus mengenakan tunik sampai ke lutut.***

Halaman:

Editor: Sri Ulfanita

Sumber: New York Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah