Network
WartaBulukumba - Tidak hanya puing-puing dan abu, kebakaran Lapas 1 Tangerang juga masih menyisakan keperihan puluhan keluarga korban yang tewas.
Wilayah hukum juga telah berada di sana melalui penyelidikan yang terus dilakukan oleh Polda Metro Jaya.
Teranyar, penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya kembali melakukan pemeriksaan tambahan terhadap enam orang saksi terkait kasus kebakaran Lapas Kelas 1 Tangerang, Banten.
Baca Juga: Over Capacity, Kemenkumham akan merenovasi Lapas 1 Tangerang
Dilansir WartaBulukumba.com dari PMJ News, Kamis 23 September 2021, salah satu dari enam saksi tersebut merupakan kepala pengamanan Lapas Kelas 1 Tangerang.
"Ada enam yang dilakukan pemeriksaan untuk BAP tambahan, pertama KPLP dan Kasubag umumnya, yang mana keduanya sudah pernah diperiksa tapi dipanggil lagi untuk tambahan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Kamis 23 September 2021.
Yusri juga membeberkan ihwal police line yang terpasang di titik lokasi kebakaran yakni blok C2 Lapas Kelas 1 Tangerang telah dilepas oleh polisi.
Baca Juga: Kasus kebakaran Lapas 1 Tangerang, penyidik memeriksa dua warga binaan yang selamat
Penyidik akan kembali melakukan gelar perkara untuk menentukan tersangka baru dari peristiwa kebakaran yang menewaskan 49 warga binaan tersebut.
"Rencana tindak lanjut kedepan, Jumat atau Sabtu kita akan gelar perkara lagi semoga ada tersangka yang baru biar bisa selesai cepat," jelas Yusri.
Sebelumnya, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menetapkan tiga orang sebagai tersangka atas kasus kebakaran lembaga permasyarakatan Lapas 1 Tangerang, Banten pada Rabu 8 September 2021 lalu.***
