Shiba Inu meluncur secepat roket SpaceX Elon Musk

- 28 Oktober 2021, 17:52 WIB
 Shiba Inu
Shiba Inu /Shibatoken.com

WartaBulukumba - Shiba Inu 'menyalak keras-keras' di altar mata uang kripto.

Koin meme SHIB dilaporkan melakukan pencapaian mencengangkan dalam waktu 24 jam nyaris menyentuh angka 70 persen pada Rabu malam 27 Oktober 2021.

Shiba Inu pun lantas digadang-gadang sebagai token terbesar kesembilan dalam ruang kapitalisasi pasar, menurut laporan CoinGecko

Baca Juga: Cara daftar dan tips agar lolos Kartu Prakerja Gelombang 22

Setidaknya selama sebulan terakhir Shiba Inu sukses menulang dengan harga tertinggi sepanjang sepanjang sejarah kehadirannya di jagat mata uang kripto atau cryptocurrency hingga ujung Oktober 2021.  

Koin meme ini mulai merangsek jauh setelah diunggah oleh triliuner dan teknokrat  Elon Musk di akun Twitter yang memvisualisasikan si anak anjing ras asal Jepang itu.

Elon Musk punya dampak besar dan tak heran SHIB langsung meluncur serupa kecepatan roket antariksa SpaceX milik Elon Musk.

Baca Juga: Perjalanan antarplanet SpaceX menjadikan Elon Musk sebagai triliuner pertama di Planet Bumi

Tak tanggung-tanggung, SHIBA meroket 240 persen dalam tujuh hari setelah bos Tesla itu 

Situs shibatoken.com menulis, SHIBA memberi kesempatan bagi investor atau siapa saja untuk menyimpan dalam nominal jutaan, miliaran, hingga triliunan.

Mengutip coingecko.com, awal nongolnya SHIB pada tanggal 1 Agustus 2020 hanya US$0,000000000972.

Baca Juga: Cek jurusan dan posisi lowongan kerja Google di Indonesia

Namun tak terduga justru melambung tinggi sejak  bulan April 2021.

Puncaknya terjadi pada 11 Mei 2021 di angka US$0,00003532. Namun tren penurunan terjadi dalam beberapa beberapa bulan ke depan.

Barulah SHIB kembali naik usai CEO Tesla mengunggah foto anak anjingnya tanggal 4 Oktober 2021. Bahkan, ketika itu Shiba Inu meroket 90 persen hanya dalam kurun waktu 27 jam.

Baca Juga: Hanya 106 perusahaan pinjol ini yang resmi di Indonesia, suku bunganya murah

Berkat pengakuan SHIB yang telah menyentuh publik global, mata uang yang didirikan sejak Agustus 2020 tersebut berencana untuk semakin memperluas jangkauannya.

Sang pendiri anonim yang disebut dengan "Ryoshi" mengunci 50 persen di Uniswap. Lalu, ia memutuskan untuk memberi separuhnya ke Vitalik Buterin yang merupakan salah satu pendiri Ethereum.

Jika dilihat, logo Shiba Inu coin dan pesaingnya Dogecoin sama-sama mengusung gambar anjing jenis Shiba Inu. Tak heran jika SHIB memang digadang-gadang menjadi pembunuh DOGE.

Baca Juga: 10 orang terkaya di Planet Bumi saat ini, Elon Musk berada di puncak

Kini Shiba Inu sedang menikmati kapitalisasi pasar yang lebih besar daripada beberapa nama yang sudah dikenal.

SHIB diperdagangkan 69,5 persen lebih tinggi pada $0,00008221 atau sekira Rp1,17 selama 24 jam. Pekan ini saja, Dogecoin yang dideskripsikan sebagai anjing pembunuh telah melonjak 181,5 persen.

Pada hari Rabu, SHIB memetakan pencapaian tertinggi baru yakni $0,00008299 (Rp1,18) dan pada waktu pers diperdagangkan 0,7 persen lebih rendah dari level itu, sesuai CoinGecko.

Baca Juga: Uang kuno termahal bisa dijual dengan cara ini

Dalam 30 hari terakhir, Shina Inu telah melonjak 1.083,5 persen. Saat ini koin SHIB menikmati kapitalisasi pasar sebesar $40,76 miliar (sekitar Rp57 triliun.

Kebangkitan SHIB baru-baru ini sebagian besar disebabkan oleh isu yang beredar di seputar listingnya di Robinhood Markets. 

SHIB sekarang lebih berharga daripada Robinhood yang hanya memiliki kapitalisasi pasar $29,61 miliar (sekitar Rp42 triliun).

Tidak hanya Robinhood, SHIB juga telah melampaui Etsy dan Pinterest dalam hal kapitalisasi pasar. ***

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah