Jokowi ingatkan Kades bahwa Dana Desa nantinya jangan kembali ke kota, khususnya Jakarta

29 Maret 2022, 18:10 WIB
Presiden Jokowi. /Twitter.com/@jokowi

WartaBulukumba - Harus ada perputaran uang dan Dana Desa jangan kembali ke kota, khususnya Jakarta.

Hal itu dilontarkan oleh Presiden Jokowi di hadapan para Kades.

Presiden Jokowi mengingatkan para Kades agar Dana Desa yang sudah dianggarkan pemerintah nantinya jangan sampai kembali lagi ke kota, khususnya Jakarta. 

 

Baca Juga: Lowongan kerja Pertamina Maret-April 2022, jangan sampai telat

Pernyataan tersebut disampaikan Jokowi saat membuka Silaturahmi Nasional Assosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Tahun 2022 di Jakarta Pusat, ditakik WartaBulukumba.com dari PMJ News pada Selasa,  29 Maret 2022.

"Saya hanya titip, bolak-balik saya sampaikan kalau membangun fisik ataupun nonfisik gunakan bahan-bahan material dari desa itu, dari desa Bapak/Ibu semuanya. Paling jauh itu dari kecamatan," jelas Jokowi.

"Mau beli semen, ada di desa beli di desa. Mau beli batu bata, ada di desa beli di desa kita sendiri. Supaya apa? Uang itu berputar terus di desa kita, paling jauh di kecamatan kita," imbuhnya.

Baca Juga: Minister of Religion targets 10 million Halal Certification for MSME products in 2022

Presiden Jokowi pun menekankan agar menggunakan bahan baku pembangunan infrastruktur seperti semen dan batu bata dibeli dari desa tersebut.

Tujuannya agar ada perputaran uang, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi.

"Jangan sampai uang itu kembali ke kota apalagi kembali ke Jakarta. Hati-hati kembali lagi kesini, hati-hati berarti pertumbuhan ekonomi secara terus-menerus dan berkelanjutan itu akan juga kembalinya ke pusat lagi," tuturnya.

Baca Juga: Polri siaga menjaga ketersediaan minyak goreng curah

Jokowi berpesan, kepala desa membeli kebutuhan apapun di desanya. Termasuk, kebutuhan sehari-hari, seperti telur dan makanan tambahan gizi lainnya.

"Ini penting sekali, beli apa-apa semuanya dari desa kita. Apapun, mau beli telur untuk misalnya tambahan gizi untuk anak, tidak perlulah harus ke kota. Cari mungkin terpaut harganya, terpaut tapi tetep beli di desa kita karena nanti uangnya berputar di situ terus," tandasnya.***

Editor: Muhlis

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler