Mereka tidak sendirian. Mereka melakukannya bersama relawan BTB dan mahasiswa STAI Al Gazali Bulukumba.
Mereka saling berkolaborasi menyukseskan misi kemanusiaan yang termasuk dalam metode mitigasi bencana ini.
Pimpinan Baznas Kabupaten Bulukumba, Muhammad Yusuf Shandy, sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada mahasiswa KKMB UINAM, DLHK, BTB Bulukumba serta Pemerintah Desa Manyampa beserta para warganya yang telah terlibat aktif dalam kegiatan ini.
Baca Juga: Penanaman mangrove di Luppung Manyampa, KKN Unhas Bulukumba 3 merawat persahabatan dengan alam
Menurutnya, kegiatan seperti ini sangat positif dan penting untuk didukung dan diberikan apresiasi.
"Bumi adalah tempat kita berpijak dan tunaikan penghambaan kepada-Nya, sehingga kita semua bertanggung jawab dalam menjaga kelestarian alam dan lingkungan," ungkapnya.
Muhammad Yusuf Sandi juga menekankan, Baznas akan terus mensupport kegiatan-kegiatan kemanuniaan seperti ini demi kepentingan orang banyak.
Baca Juga: World Mangrove Day, mahasiswa KKN Unhas Bulukumba 3 menanam mangrove di Luppung Manyampa
"Harapan kami, upaya-upaya seperti ini harus terus dikampanyekan dan dilakukan, demi menjaga kelestarian alam, kesehatan dan keselamatan bersama," tuturnya.
Sehari sebelumnya, tepatnya Ahad, 22 Januari, penyelenggara kegiatan melaksanakan penyuluhan terkait pentingnya pohon mangrove untuk kelestarian alam utamanya di daerah pesisir pantai.