Bagaimana awalnya ufologi berkembang? Ini yang perlu Anda ketahui tentang Alien, UFO, ET, EBE dan SETI

23 April 2023, 11:09 WIB
Foto UFO Calvine tahun 1990 yang sangat terkenal karena dinilai berkualitas tinggi /Instagram.com/@mbbr51

WartaBulukumba - Ilmu pengetahuan kebanyakan dibentuk dan bermula dari peristiwa, bukan imajinasi. Hal yang sama terjadi pada ufologi.

Dunia modern mengenal ufologi sebagai studi tentang fenomena benda terbang tidak dikenal (Unidentified Flying Object) atau UFO dan kemungkinan adanya kehidupan di luar Planet Bumi.

Studi ufologi meliputi penelitian tentang insiden-insiden yang melibatkan UFO, penampakan makhluk asing, dan aktivitas-aktivitas aneh yang dapat dihubungkan dengan keberadaan makhluk asing.

Baca Juga: Alien, UFO, ET, EBE, dan extraterrestrial: Apa yang perlu Anda ketahui

Ufolog atau ufologis adalah sebutan untuk seseorang yang mempelajari atau mengkaji tentang objek terbang tak dikenal (UFO) dan fenomena UFO secara umum. Mereka melakukan penelitian, analisis, dan investigasi terhadap laporan-laporan dan bukti-bukti yang berkaitan dengan UFO, serta mencoba untuk memahami asal-usul dan sifat dari fenomena tersebut.

Sejarah ufologi dimulai pada tahun 1947 ketika seorang peternak di Roswell, New Mexico mengklaim telah menemukan puing-puing pesawat terbang yang tidak dikenal. Pada saat itu, banyak orang percaya bahwa Amerika Serikat sedang dalam bahaya serangan dari musuh-musuh rahasia seperti Uni Soviet dan UFO menjadi spekulasi bahwa Roswell incident sebenarnya melibatkan pesawat mata-mata Rusia. Namun, beberapa orang juga berpendapat bahwa Roswell incident adalah bukti adanya keberadaan makhluk asing.

Setelah itu, semakin banyak laporan penampakan UFO dari seluruh dunia dan kekhawatiran akan pertahanan nasional menjadi semakin besar. Ufologi menjadi topik hangat di kalangan ilmuwan dan masyarakat umum, meskipun beberapa skeptis menganggapnya sebagai mitos belaka.

Baca Juga: Teknologi canggih 'Flying Wagon' di masa Nabi Sulaiman AS? Begini penjelasan pakar ufologi dari BETA UFO

Alien, UFO, ET, EBE, dan SETI adalah topik yang sering dibahas di dalam dunia ilmu pengetahuan dan fiksi. Beberapa orang percaya bahwa makhluk luar angkasa dapat mengunjungi bumi dan memiliki interaksi dengan kehidupan manusia. Namun demikian, ada juga banyak pertanyaan dan kontroversi seputar keberadaan makhluk luar angkasa ini. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara komprehensif tentang Alien, UFO, ET, EBE hingga SETI.

Alien atau makhluk luar angkasa adalah istilah yang merujuk pada segala jenis bentuk kehidupan selain dari planet bumi. Meskipun tidak ada bukti pasti tentang keberadaan alien atau makhluk luar angkasa lainnya, banyak orang percaya bahwa kemungkinannya sangat besar mengingat jumlah planet yang ada di alam semesta.

UFO atau Unidentified Flying Object adalah objek terbang yang tidak dapat diidentifikasi oleh pengamatnya. UFO sering dikaitkan dengan alien karena beberapa orang percaya bahwa objek-objek tersebut datang dari planet lain. Namun demikian, banyak kasus UFO telah berhasil dijelaskan sebagai pesawat terbang atau drone yang dikendalikan manusia.

Baca Juga: Alien di pesawat induk bisa mengintai Planet Bumi dengan probe kecil, kata Kepala Biro UFO Pentagon

ET atau Extra Terrestrial adalah istilah yang merujuk pada makhluk hidup dari planet lain. ET sering disebut sebagai alien karena mereka diyakini memiliki karakteristik yang berbeda dari kehidupan bumi seperti bentuk fisik dan kemampuan teknologi yang tinggi.

EBE atau Extraterrestrial Biological Entity adalah istilah lain untuk menunjukkan bentuk hidup yang dianggap berasal dari planet lain. Beberapa orang percaya bahwa EBE telah berkunjung ke Bumi dan berinteraksi dengan manusia.

SETI atau Search for Extraterrestrial Intelligence adalah upaya ilmuwan untuk mencari tanda-tanda kehidupan luar angkasa dengan menggunakan teknologi seperti teleskop besar dan sinyal radio. SETI telah menjadi bagian penting dalam studi astrobiologi dan astronomi modern karena banyak ilmuwan yang percaya akan kemungkinan adanya kehidupan di luar Bumi.

Baca Juga: Albert Einstein pernah diajak melihat langsung UFO yang jatuh di Roswell dan Alien yang ditahan militer AS?

Meskipun ada beberapa bukti atau klaim tentang keberadaan alien dan UFO, tidak ada bukti pasti bahwa mereka benar-benar ada. Beberapa kasus UFO telah berhasil dijelaskan sebagai pesawat terbang atau drone yang dikendalikan manusia, dan beberapa klaim tentang alien juga telah dipalsukan atau disebarluaskan tanpa bukti yang kuat.

Namun, hal ini tidak menghentikan upaya para ilmuwan dalam mempelajari fenomena ini. SETI masih terus melakukan pencarian tanda-tanda kehidupan di alam semesta, sedangkan penelitian astrobiologi berusaha untuk memahami kemungkinan bentuk hidup selain dari Bumi.

Dalam dunia fiksi, sejumlah karya sastra dan film tentang alien dan UFO juga sangat populer. Beberapa karya seperti E.T., Aliens, War of the Worlds, Independence Day, dan Men in Black layak untuk dicatat sebagai salah satu karya paling ikonik dalam genre fiksi ilmiah.

Baca Juga: Studi terbaru: Alien bisa menghuni 'zona terminator' di exoplanet yang jauh

Kesimpulannya, Alien, UFO, ET, EBE hingga SETI adalah topik yang sangat menarik untuk dipelajari, baik dalam konteks ilmu pengetahuan maupun fiksi. Meskipun tidak ada bukti pasti tentang keberadaan makhluk luar angkasa atau UFO, upaya para ilmuwan dalam mempelajari fenomena ini terus berlanjut dan menjadi bagian penting dari studi astrobiologi dan astronomi modern.***

 
Editor: Nurfathana S

Tags

Terkini

Terpopuler