Radiasi serius dialami sejumlah tentara AS akibat insiden UFO

26 Februari 2023, 16:24 WIB
Ilustrasi Unidentified Flying Object (UFO) atau benda terbang tak dikenal. /Pixabay/Stefan

WartaBulukumba - Penelitian pemerintah AS tentang UFO menunjukkan bahwa elit serius dalam mempelajari fenomena benda terbang tak dikenal.

Dikutip dari The Sun pada Sabtu, 25 Februari 2023, Presiden Joe Biden memerintahkan pejabat pertahanan untuk membuat "tim antaragen" setelah balon mata-mata China dan tiga benda terbang tak dikenal berhasil ditangkap awal bulan ini.

John Kirby, juru bicara Dewan Keamanan Nasional, mengungkapkan bahwa para pejabat akan memeriksa implikasi kebijakan potensial terkait benda terbang tak dikenal yang mereka sebut UAP (fenomena udara tak dikenal).

Baca Juga: Lebih fenomenal dibanding pengalaman militer AS, TNI pernah menembaki puluhan UFO di langit Indonesia!

Tim tersebut akan terdiri dari pejabat dari Pentagon, Federal Aviation Administration, dan Departemen Keamanan Dalam Negeri.

Nick Pope, yang menyelidiki fenomena udara tak teridentifikasi untuk Kementerian Pertahanan Pemerintah Inggris, mengatakan kepada The U.S. Sun bahwa ia menyambut baik penyelidikan ini sebagai tanda bahwa elit di Washington, DC, serius menganggap isu UAP.

Namun, dia memperingatkan: "Terlalu banyak orang mungkin terlibat dalam ini."

Baca Juga: Cara buktikan objek yang ditembak jatuh militer AS berasal dari luar Bumi! Simak uraian pakar UFO Indonesia

Pentagon: UFO "Melukai Prajurit AS" dengan luka bakar mirip radiasi dan bahkan kematian

Dokumen yang baru dirilis mengungkapkan bahwa pesawat asing yang tidak dikenal (UFO) menyebabkan cedera serius pada tentara Amerika Serikat. Dokumen yang dikeluarkan oleh Departemen Pertahanan AS, Pentagon, menyatakan bahwa UFO melukai dan bahkan membunuh tentara Amerika dengan luka bakar mirip radiasi.

Dalam dokumen tersebut, disebutkan bahwa ada insiden di mana UFO dilihat mendarat di dekat pangkalan militer AS dan menimbulkan luka bakar pada tentara yang berada di dekatnya. Selain itu, beberapa tentara juga melaporkan gejala yang mirip dengan paparan radiasi setelah melihat UFO tersebut.

Baca Juga: Bukan sekadar fenomena awan seperti di Turki, ratusan penampakan UFO dalam data ODNI adalah pesawat alien?

Dokumen ini merupakan bagian dari program rahasia yang disebut Program Identifikasi Fenomena Aerial yang Tidak Dikenal (AATIP) yang dimulai pada tahun 2007. Program ini bertujuan untuk mengumpulkan informasi tentang UFO dan kemampuan mereka untuk melakukan manuver yang tidak dapat dijelaskan dengan teknologi manusia saat ini.

Meskipun program ini secara resmi dihentikan pada tahun 2012, beberapa pegawai pemerintah AS masih percaya bahwa UFO merupakan ancaman keamanan nasional dan terus memantau aktivitas UFO di seluruh dunia.

Dokumen yang dirilis oleh Pentagon ini telah menimbulkan banyak pertanyaan tentang apa yang sebenarnya terjadi dan apakah ada upaya untuk menutup-nutupi keberadaan UFO selama ini.

Baca Juga: Kantor ODNI AS merilis laporan UFO terbesar dan lebih rinci! Kian mengerucut bukti pesawat alien?

Apakah radiasi itu tergolong radiasi yang berbahaya?

Dikutip dari nrc.gov, radiasi dapat dibagi menjadi dua jenis utama: radiasi ionisasi dan non-ionisasi.

Radiasi ionisasi memiliki energi yang lebih tinggi dan dapat merusak sel-sel hidup dan DNA.

Radiasi non-ionisasi memiliki energi yang lebih rendah dan tidak memiliki kemampuan untuk merusak sel-sel hidup.

Belum ada penjelasan sejauh ini apakah radiasi yang dialami tentara AS masuk kategori ionisasi.

Insiden UFO terkenal di dunia

Sedikitnya ada lima insiden UFO yang paling terkenal di dunia.

1. Insiden Roswell (1947) - Kesaksian tentang pendaratan UFO yang paling terkenal adalah insiden Roswell yang terjadi di New Mexico, Amerika Serikat pada tahun 1947.

Walaupun militer AS menyatakan bahwa puing-puing yang ditemukan adalah dari balon pengintai, banyak orang masih meyakini bahwa itu adalah puing-puing dari pesawat UFO yang jatuh.

2. Kejadian Benteng (1956) - Dalam kejadian ini, seorang petani di Benteng, Brazil dilaporkan melihat beberapa objek terbang yang aneh dan makhluk asing di sekitarnya.

Baca Juga: Penampakan UFO di AS: Laporan mengungkapkan negara bagian mana yang paling sering bertemu 'alien'

Ini dianggap sebagai salah satu kasus yang paling signifikan dan terdokumentasi dari UFO dan penampakan alien.

3. Insiden Westall (1966) - Di Melbourne, Australia, ada sebuah insiden pendaratan UFO di Westall High School yang diklaim disaksikan oleh banyak siswa dan guru.

Pemerintah setempat tidak mengeluarkan pernyataan resmi tentang insiden ini, namun banyak orang masih percaya bahwa ada sesuatu yang terjadi.

4. Insiden Travis Walton (1975) - Travis Walton, seorang penebang kayu, hilang selama lima hari setelah dikabarkan melihat UFO.

Baca Juga: Misteri abadi insiden UFO di Danau Michigan tahun 1994

Setelah ditemukan, ia mengklaim telah dibawa ke dalam kapal alien dan mengalami sejumlah eksperimen medis. Cerita Walton kemudian diadaptasi menjadi film "Fire in the Sky" pada tahun 1993.

5. Insiden Ariel (1994) - Di Zimbabwe, beberapa murid di sebuah sekolah melihat UFO mendarat dan bertemu dengan makhluk asing yang mengajak mereka untuk menghentikan kerusakan lingkungan dan perang di dunia.

Kesaksian ini dianggap sebagai salah satu penampakan UFO yang paling menarik dan dikenal sejak tahun 1990-an.***

 

Editor: Sri Ulfanita

Tags

Terkini

Terpopuler