Network
WartaBulukumba - Saban akhir pekan di Kabupaten Bulukumba serombongan pegiat literasi dari beberapa komunitas kerap melakukan ritual. Mereka mengusung satu bendera, diberi nama Literasi Satu Atap. Ritual rutin itu diberi penanda: Sabtu Produktif. Menunya asyik sebab punya nutrisi berupa lapak baca gratis dan diskusi santai seputar literasi.
Gerakan Sabtu Produktif bertujuan menumbuhkan kebiasaan cinta akan buku di semua kalangan. Rombongan ini senang menyerang pelataran-pelataran yang siap pakai. Menggelar tikar ataupun beralaskan rerumputan yang menghijau. Berbekal buku-buku dan perasaan yang berseri-seri membaur pada deretan Sabtu sore. Sesekali hujan mengguyur tawa bahagia. Mereka menjemput senja dengan nyanyian canda dan berbagi ilmu.
Bincang-bincang santai terkait literasi bersama para remaja yang turut bersimpuh merupakan agenda wajib. Mereka bergerilya menghidupkan minat baca dengan aktif melapak baca gratis di berbagai tempat berbeda. Mereka anak-anak muda yang bersemangat mengarungi cakrawala yang luas sembari menebar virus baca.
Baca Juga: Seniman dari komunitas literasi Dihyah PROject hidupkan mural 3D di tembok
Diskusi dengan remaja tak lengkap jika tidak diwarnai kehadiran anak-anak. Selain belajar, selingan games seru yang mendidik menjadi salah satu pilihan anak-anak untuk turut andil. Tak cukup dengan mengunyah ilmu-ilmu yang dihidangkan.
Para penggiat ini yang menyebut dirinya penggembira literasi tak lupa membawa camilan untuk dibagikan pada anak-anak. Ritual berfaedah ini digerakkan oleh founder Pustaka Rumput, Israwaty Samad dan Suriyandi Asbir bersama beberapa komunitas penggiat literasi di Kecamatan Bulukumpa dan Kecamatan Rilau Ale.
"Jika tidak mampu melakukan hal-hal besar mari kita lakukan hal-hal kecil dengan cara hebat,” hasut Israwaty Samad pada rekan-rekannya.
Rekan-rekan yang sering bergabung di antaranya penggiat dari Pustaka Rumput, Dihyah PROject, Pelita Pustaka 137, Rumah Baca La Curadde, Teras Baca Fathana 137, Komunitas Vespa hingga Karang Taruna Sipakatau Tanete dan KKN UINAM sempat bergabung beberapa bulan silam. Sejauh ini sudah menyusuri perjalanan yang asyik hingga ke pelosok-pelosok.
