Network
WartaBulukumba - Seperti pelaut tangguh Bugis Makassar yang menantang ombak lautan! Jersey PSM Makassar, dengan kebijakan mempertahankan identitas warna merah sebagai jersey utama dan putih sebagai jersey kedua, menggambarkan kekayaan budaya dan semangat perjuangan yang mengalir dalam darah setiap pemain dan pendukungnya.
Konsep yang diusung, "PSM Adalah Rumah, Ayo Perjuangkan!", mengajak semua pihak untuk bersatu dalam membangun PSM Makassar sebagai benteng kebanggaan dan kekuatan yang tak tergoyahkan.
Melansir laman resmi PSM Makassar di Psmmakassar.co.id, dalam desain jersey terbaru Pasukan Ramang untuk musim ini, terpancarl filosofi ombak dan coppo bola yang mengandung makna yang mendalam.
Baca Juga: Bima Sakti mengarsiteki Timnas Indonesia untuk Piala Dunia U-17
Ombak, yang merepresentasikan kehidupan masyarakat Bugis Makassar yang penuh dengan ketangguhan dan ketekunan, tercermin dalam pola rajutan pada bagian tubuh jersey.
Setiap jalinan benang mengisyaratkan bahwa PSM tidak hanya menjadi wadah bagi para pemain, tetapi juga melambangkan semangat hidup yang bergerak maju tanpa kenal lelah.
Bagi masyarakat Bugis Makassar, lambang phinisi yang tersemat di dada jersey memiliki arti besar, menjadi simbol kebersamaan antara tim, suporter, dan manajemen dalam menghadapi setiap tantangan yang datang di musim 2023/2024.
Baca Juga: FIFA tetapkan Indonesia tuan rumah Piala Dunia U-17 2023
Sementara itu, corak pattern Coppo bola yang membentuk segitiga terletak pada bagian ribu lengan jersey. Terinspirasi dari atap rumah tradisional Bugis Makassar yang terkenal dengan lima garis, corak ini menggambarkan kedudukan rumah bangsawan atau raja.
Dalam konteks PSM Makassar, corak coppo bola mencerminkan bahwa PSM adalah "raja" dalam kancah sepakbola Indonesia. Namun, makna yang terkandung di balik corak ini tidak berhenti di sana. Coppo bola juga melambangkan jiwa perantau yang kuat pada masyarakat Sulawesi Selatan.
Meskipun jauh dari kampung halaman, mereka tetap menjunjung tinggi nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan oleh leluhur mereka. Ketika PSM Makassar bertanding di mana pun, suporter setia PSM Makassar selalu hadir memberikan dukungan tanpa pamrih.
Baca Juga: Manajer baru Tottenham Ange Postecoglou kontrak 4 tahun! Ini sederet prestasinya
Mereka adalah nyala api yang selalu membakar semangat tim, tidak peduli seberapa jauh jarak yang harus mereka tempuh.***
