Piala Dunia Qatar 2022 tidak seperti yang dbayangkan banyak orang

- 5 April 2022, 07:00 WIB
Maskot Piala Dunia Qatar 2022
Maskot Piala Dunia Qatar 2022 /Twitter @idextratime/

WartaBulukumba - Delapan stadion di satu kota, Doha. Perhelatan Piala Dunia Qatar 2022 tidak sebagaimana final Piala Dunia lainnya yang pernah diadakan sebelumnya di planet ini.

Di sana ada tantangan logistik yang dihadapi penyelenggara, mulai akomodasi yang cukup hingga bakal berurusan dengan penggemar yang bandel.

Menjadi tuan rumah Piala Dunia di Timur Tengah di negara Muslim adalah yang pertama dan itu diraih Qatar.

Baca Juga: Ricketts Family berjanji menolak Liga Super jika berhasil memiliki Chelsea

Qatar kira-kira seukuran Jamaika, merupakan negara bagian terkecil yang pernah mengadakan acara sepak bola terbesar, dengan penggemar dari 32 negara yang bersaing akan menonton pertandingan di delapan stadion yang berkumpul di sekitar satu-satunya kota besar - Doha.

Di sisi positifnya itu berarti para pendukung akan dapat dengan mudah menjangkau semua tempat, meningkatkan kemungkinan menonton lebih dari satu pertandingan dalam sehari.

Tapi itu juga berarti akan ada tekanan nyata di pasar akomodasi terbatas Qatar, dengan penyelenggara memperkirakan 1,2 juta penggemar untuk mengunjungi negara itu selama 28 hari turnamen.

Baca Juga: Susul Nigeria, Mali pecat pelatih dan seluruh official timnasnya setelah gagal lolos ke Piala Dunia Qatar 2022

Presiden FIFA Gianni Infantino, pada awalnya melihat kemungkinan negara-negara lain di kawasan itu berbagi tugas menjadi tuan rumah.

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x