Sebelumnya mereka juga telah menandatangani kesepakatan sponsor dengan tim NBA Philadelphia 76ers, Ultimate Fighting Championship dan Formula 1 tahun lalu.
Perusahaan, yang didirikan pada 2016, juga memperoleh hak penamaan Staples Centre, rumah dari waralaba NBA Los Angeles Lakers, dalam kontrak 20 tahun.
Baca Juga: Timnas Indonesia batal ikuti ajang Piala AFF U-23 di Kamboja
“Melalui kemitraan kami dengan FIFA, kami akan terus menggunakan platform kami dengan cara yang inovatif sehingga Crypto.com dapat memperkuat masa depan olahraga kelas dunia dan pengalaman penggemar di seluruh dunia,” imbuh salah satu pendiri dan CEO Crypto.com, Kris Marszalek.
Menuju Piala Dunia Qatar 2022, Anda mungkin bukan pengguna cryptocurrency namun kemungkinan besar ada salah satu tim jagoan Anda bakal berlaga di sana.***