Network
WartaBulukumba - Fenomena maraknya pengemis kategori 'emak-emak karung beras' menjadi PR tersendiri bagi Pemkab Bulukumba.
Diketahui bahwa para pengemis yang terdiri dari puluhan emak-emak yang selalu beraksi sambil membawa karung beras dan anak kecil itu sudah menjadi pemandangan lazim di Bulukumba sejak puluhan tahun silam.
Para pengemis itu merambah kota hingga pelosok di Bulukumba.
Baca Juga: Fenomena 'emak-emak karung beras' di Bulukumba
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bulukumba, Andi Mappilawi membeberkan bahwa pihaknya sudah pernah turun ke lapangan untuk menyisir para pengemis tersebut.
Sejauh ini Dinsos mencoba mengatasi para pengemis cilik yang sering beroperasi di Kota Bulukumba.
"Kami dan jajaran di dinas sosial pernah turun ke jalan menyisir beberapa lokasi tempat anak-anak biasa meminta - minta," jelas Kadinsos saat dikonfirmasi WartaBulukumba.com pada Rabu, 13 Juli 2022.
Baca Juga: Polres Bulukumba berkurban 17 ekor di Hari Raya Idul Adha
Kadinsos menjelaskan bahwa petugas Dinsos menggiring mereka ke kantor kemudian memanggil orang tuanya untuk menandatangani perjanjian, apabila ditemukan lagi anak-anaknya meminta-minta di jalanan maka akan diberikan sanksi.
