WartaBulukumba - Melaju dan menderu di jalanan Kota Bulukumba, dua pemotor freestyle itu awalnya berboncengan.
Kedua penunggang kuda besi freestyle itu bernama Aswin, 18 tahun. Rekannya, Wahyuddin, 38 tahun, bertengger di boncengan.
Pada sebuah momen Aswin lantas memperlihatkan aksi freestyle. Pemuda itu melakukan standing. Ia mengangkat ban depan sepeda motornya.
Baca Juga: Nyasar, mobil pengangkut semen terjun ke sawah di Bulukumba
Namun saat standing motor mereka mulai melenceng keluar jalur.
Motor itu melintasi jalur ke sebelah kanan. Sementara pada saat bersamaan sedang melaju kencang sebuah mobil pikap.
Tak ayal, tabrakan keras terjadi pada malam itu, di Jalan Sultan Hasanuddin, Kecamatan Ujung Bulu, Bulukumba, Senin 22 November 2021.
Jarum jam menunjuk titik 23.00 WITA saat kecelakaan maut itu terjadi. Warga sontak berkerumun.
Baca Juga: Janda satu anak asal Bulukumba bunuh diri di tanah rantau
Keduanya tewas setelah sempat dirawat di rumah sakit
"Korban Aswin mengalami luka di bagian dahi, alis kiri dan kelopak mata kiri robek, ada darah keluar dari hidung, serta patah kaki kanan" ucap Iptu Rahman kepada awak media, Selasa 23 November 2021.
Jalanan memang kerap menjadi ruang ekspresi yang mengundang maut.