WartaBulukumba - Lebih dari perayaan dan hikmah lantaran sudah menjadi piranti peradaban, Idul Adha sejatinya menyasar kaum dhuafa.
Sebagaimana Berkah Qurban, sebuah program yang dihelat Lembaga Zakat, Infaq dan Sedekah (Lazismu) Muhammadiyah bekerjasama Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), Rabu 21 Juli 2021.
Berkah Qurban menyasar masyarakat terluar, terpencil, tertinggal (3T) dan masyarakat dhuafa yang terdampak pandemi Covid-19.
Baca Juga: Apa itu hari Tasyrik? Simak arti, amalan dan keutamaannya
Ketua Lazismu Bulukumba, Sahiruddin menjelaskan bahwa Lazismu Kabupaten Bulukumba sebagai penanggungjawab Program Berkah Qurban dibantu dengan pemerintah setempat melakukan pemerataan pembagian daging qurban kepada kaum dhuafa atau fakir miskin.
“Warga yang kami prioritaskan adalah warga yang sangat membutuhkan akibat terdampak covid 19. Disamping penghasilan warga desa balibo tidak menentu, sebab penghasilan utamanya adalah pohon cengkeh, dimana buah cengkeh pada tahun ini kurang berbuah di bandingkan tahun tahun sebelumnya," jelas Sahir.
Bantuan Berkah Qurban ini yang dilaksanakan oleh BPKH bekerja sama dengan Lazismu sangat bermanfaat dan tepat guna.
Baca Juga: 5 fakta Alino Octavian, dijuluki 'Muka Becek' hingga dibesarkan 'Dunia Terbalik'
Lazismu Sulawesi Selatan merupakan perwakilan Lazismu nasional membagikan 24 ekor sapi di 22 Kabupaten Kota.