Keprihatinan itulah yang mendorong Masruri untuk membentuk LPTQ dan rumah tahfidz sebagai lembaga pendidikan dan pembinaan Alquran bagi anak-anak di desanya.
"Alhamdulillah pada lomba MTQ sebelumnya, Kecamatan Bontotiro sudah berada di peringkat ketiga," bebernya saat sambutan di Masjid Al Ihsan Desa Buhung Bundang.
Baca Juga: RUU Perlindungan Data Pribadi belum juga disahkan
Ke depan, lanjutnya, pihaknya akan terus meningkatkan pembinaan Alquran bagi para warganya. Anak usia 0 sampai 17 tahun di desanya berjumlah sekitar 670, dan menurutnya anak-anak tersebut mesti mendapatkan pengajaran atau pendidikan Al-Qur'an.
Sementara itu Bupati Muchtar Ali Yusuf menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada pembina dan orang tua santri yang telah mendidik para santri sehingga mampu mencapai tingkatan pendidikan Al-Qur'an nya
"Mudahan kegiatan seperti ini dapat terus kita tingkatkan di semua desa di Kabupaten Bulukumba," bebernya.
Baca Juga: Cek randis, Wabup temukan motor dinas menunggak pajak dan tidak terawat
Andi Utta memuji tekad Kades Buhung Bundang yang ingin Bontotiro menjadi "lumbung" dalam mencetak para qari dan qariah.
"Minimal juara tiga di tingkat provinsi, saya akan umrahkan," kata Muchtar Ali Yusuf disambut aplaus.
Ia berharap hal itu menjadi motivasi bagi orang tua untuk memberikan pendidikan Al-Qur'an kepada anak-anaknya.**