Piala Adipura diarak keliling kota, penghargaan ke tujuh kalinya untuk Bulukumba sejak 2012

6 Maret 2023, 17:55 WIB
Piala Adipura diarak keliling kota Bulukumba pada Senin pagi, 6 Maret 2023. /WartaBulukumba.com

WartaBulukumba - Kota Bulukumba di Senin pagi, 6 Maret 2023 penuh sorak dan bising kendaraan yang berbaris dalam arak-arakan.

Di mobil paling depan, beberapa pemuda dan gadis berbaju hitam khas Ammatoa Kajang mengangkat Piala Adipura.

Sebelumnya, Piala Adipura itu diserahkan Bupati Bulukumba seusai apel gabungan OPD,  kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alfian Mallihungan untuk diarak keliling kota.

Baca Juga: Inilah 13 kabupaten kota di Sulsel yang diganjar Piala dan Sertifikat Adipura, Bulukumba hingga Wajo

Arak-arakan Piala Adipura dimulai Kantoer Bupati Bulukumba lalu dibawa ke halaman Masjid Islamic Center Dato Tiro (ICDT).

Di masjid ini, Ketua DPRD H. Rijal dan unsur Forkopimda sudah menunggu bersama ratusan orang petugas kebersihan dan komunitas motor serta beberapa Ormas yang berpartisipasi untuk arak-arakan.

Ketua DPRD H. Rijal melepas arakan Piala Adipura yang dibawa oleh pasangan pemuda pemudi berbaju adat hitam di atas mobil Jeep terbuka untuk kemudian diarak keliling kota Bulukumba.

Baca Juga: Andi Utta bahagia terima Piala Adipura pertama kalinya sejak menjabat Bupati Bulukumba

Rutenya dari Masjid ICDT menuju jalan AP Pettarani, lalu jalan Lanto Daeng Pasewang dan jalur dua jalan Sam Ratulangi. Kemudian peserta arak arakan berbelok ke jalan Kusuma Bangsa Caile, terus menuju jalan Jenderal Sudirman melewati Bundaran Pinisi, lalu berputar di Kelurahan Tanah Kongkong, Kelurahan Kasimpureng, Kelurahan Bentenge, Kelurahan Terang-terang dan finis di Pantai Merpati.

Ketua DPRD H. Rijal sangat mengapresiasi capaian penghargaan Piala Adipura yang diterima Kabupaten Bulukumba dibawa kepemimpinan Bupati Andi Muchtar Ali Yusuf dan Wakil Bupati Andi Edy Manaf.

"Selaku pimpinan DPRD dan mewakili masyarakat Bulukumba sangat mengapresiasi oleh karena Piala Adipura dapat kembali diraih untuk tahun 2022. Dan kita harapkan tahun tahun selanjutnya Bulukumba tetap meraih Piala Adipura," ungkap politisi PPP ini, Senin 6 Maret 2023.

Baca Juga: RSUD Bulukumba diganjar Sertifikat Akreditasi Paripurna dari KARS

Dikatakan di tahun 2023 ini, diharapkan eksekutif dan legislatif lebih bersinergi dalam membangun Bulukumba, khususnya dalam melaksanakan program-program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Bulukumba untuk kepentingan masyarakat dengan berdasar pada asas pemerataan.

Wakil Bupati Andi Edy Manaf menyampaikan bahwa capaian itu menjadi puncak kebanggaan dari sosok Bupati Andi Utta, karena di awal pemerintahan ini, Bapak Bupati Bulukumba sangat konsen merubah suasana lingkungan agar lebih bersih.

Ini bisa dilihat ketika tim kebersihan dan tim pengendali banjir aktif turun membersihkan kanal-kanal dalam kota.

Baca Juga: Andi Utta: 'Lebih banyak uang bibit saya dibanding yang dianggarkan APBD Bulukumba'

"Saya tidak pernah melihat seorang pemimpin mau mengorbankan aset pribadinya demi kepentingan Kabupaten Bulukumba," kata Edy Manaf yang mengenang masa masa dimana beberapa alat berat milik Bupati diturunkan untuk mengantisipasi terjadinya banjir.

Menurutnya, masyarakat Bulukumba patut berterima kasih kepada sosok Bupati yang senantiasa mendorong dan mengajak seluruh warga untuk menerapkan pola hidup bersih di lingkungan masing-masing.

Piala Adipura, kata Edy Manaf hanya menjadi stimulan bagaimana terbangun budaya bersih di masyarakat, termasuk dalam mengelola sampah yang dimulai dari setiap rumah tangga.

Baca Juga: Bebal! Banyak pengunjung RSUD Bulukumba 'tidak paham' KTR

Sementara itu, Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf terima kasih kepada seluruh masyarakat atas dukungan dan partisipasinya sehingga Piala Adipura bisa dibawa pulang ke Bulukumba yang diserahkan minggu lalu oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Keberhasilan ini, katanya merupakan hasil kerja keras, dan kerja bersama semua pihak dalam mewujudkan penataan lingkungan kota yang lebih bersih dan lebih sehat.

"Atas nama Pemerintah Kabupaten Bulukumba, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah terlibat dalam pencapaian ini, terutama kepada petugas sampah, dan tim pengendali banjir yang tidak mengenal waktu bekerja siang dan malam," ungkap Andi Utta, sapaan akrabnya.

Baca Juga: Tidak selesai, kontraktor irigasi Kadieng diputus kontrak! Jangan 'main-main' di Bulukumba

Ia juga mengucapkan apresiasi yang mendalam kepada seluruh stakeholder, terutama kepada DPRD dan Forkopimda atas dukungan dan kebersamaannya dalam rangka mewujudkan kota yang lebih tertata, dan lebih bersih, serta penataan wilayah kumuh.

Namun demikian, Andi Utta sapaan akrabnya meminta jangan besar kepala dengan raihan Piala Adipura tersebut.

"Kita masih harus bekerja lebih baik lagi dalam mengelola lingkungan kota Bulukumba dan secara umum seluruh wilayah Kabupaten Bulukumba agar lebih bersih, lebih sehat dan lebih tertata," kata Andi Utta yang mengaku secara pribadi belum puas dengan kondisi kebersihan kota Bulukumba

"Saya mohon maaf mungkin standar kebersihan saya terlalu tinggi, sehingga saya merasa belum puas dan masih perlu ditingkatkan," pintanya.

Olehnya itu ia masih menekankan kepada camat dan seluruh lurah, tetap perkuat sosialisasi kepada masyarakat, turun memberikan edukasi akan pentingnya kebersihan dan mengelola sampah untuk kenyamanan warga Bulukumba sendiri.

"Kita masih harus massifkan pengelolaan sampah di setiap rumah, sehingga tidak semua sampah harus berakhir di Tempat Pembuangan Akhir (TPA)," terangnya.

Arak arakan Piala Adipura yang ke tujuh ini diikuti oleh jajaran Pemerintah Kabupaten Bulukumba, para tenaga kebersihan, komunitas motor YNCI Bulukumba dan beberapa organisasi kemasyarakatan seperti Garda Bela Negara Nasional (GBNN) Bulukumba.

Tahun terima Piala Adipura yang diraih Kabupaten Bulukumba yaitu tahun 2012, 2013, 2015, 2016,  2017, 2018 dan 2022.***

Editor: Nurfathana S

Tags

Terkini

Terpopuler