Tanggapi video Zinidin Zidan, Ketua Penyandang Disabilitas di Bulukumba ungkap hal ini

27 April 2022, 16:38 WIB
Video Tri Suaka dan Zinidin Zidan yang dianggap menghina anak berkebutuhan khusus /Instagram/xdjtrisuaka/Screenshot

WartaBulukumba - Zinidin Zidan dan Tri Suaka masih sedang dibelit kumparan kecaman publik terkait video mereka yang dinilai menghina anak berkebutuhan khusus.

Meskipun Zinidin Zidan telah melakuka klarifikasi, sebagian kalangan tidak mau menerima begitu saja.

Pekan ini memang menjadi 'pekan khusus milik' keduanya, Tri Suaka dan Zinidin Zidan harus klarifikasi sana sini. 

Baca Juga: Realisasi Rp400 juta DAK Bulukumba hanya Rp91 juta, Fahidin HDK: Pendampingan anak dan perempuan terabaikan

Mulai kasus video parodi Andhika Kangen Band, Iwan Fals dan Ebiet G. Ade, hingga video parodi yang dinilai menghina anak berkebutuhan khusus.

Ketua Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kabupaten Bulukumba, Sulsel, Suherman, mengecam video Zinidin Zidan yang dinilai menghina dan melecehkan difabel atau penyandang disabilitas.

Suherman menyampirkan video Zinidin Zidan dalam unggahannya dengan menyematkan caption narasi yang mengungkapkan kesedihan.

Baca Juga: Realisasi Anggaran DAK baru 39 persen, Fahidin HDK: Pemkab Bulukumba tidak fokus

"Gayamu yang menirukan salah satu ragam penyandang disabilitas yang dimiliki oleh saudara-saudara kami sesama penyandang disabilitas membuat hati kami sedih," kata Suherman Ria dalam unggahannya di akun Facebook-ya, seperti dilihat WartaBulukumba.com pada Kamis, 27 April 2022.

Suherman juga mengungkapkan bahwa tidak seorang pun yang menginginkan hidup dalam kondisi seperti itu.

"Perlu kalian ingat, tidak seorang pun yang menginginkan hidup dalam kondisi seperti itu, semoga saja Allah SWT senantiasa memberikan kamu kesehatan dan hidup dalam kondisi fisik yg sempurna dan kekal," imbuhnya.

Seperti diketahui, Zinidin Zidan dan Tri Suaka kembali menuai kecaman setelah video dirinya viral dan disebut melakukan penghinaan terhadap anak berkebutuhan khusus.

Baca Juga: Brakk! Baru keluar dari showroom, mobil Daihatsu Xenia asal Sinjai tabrak kios warga Bulukumba

Dugaan penghinaan ini muncul karen Zidan dinilai memperagakan gaya bernyanyi selayaknya mengalami keterbatasan alias difabel.

Sementara, Tri Suaka tampak berjalan meniru aksi Zidan di sampingnya.

Melalui Instagram @zinidinzidan_real, Zidan menyampaikan klarifikasi terlait video yang beredar itu.

Baca Juga: BPNT harus berkualitas bagus, kades di Bulukumba ini tegas: 'Kami menolak barang yang berkualitas rendah'

Menurut Zidan dirinya dirinya tak bermaksud sama sekali melecehkan dan menghina anak berkebutuhan khusus.

"Kepada orang tua yang memiliki Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), Demi Allah, saya dan Bang Tri Suaka tidak ada niat sama sekali untuk melecehkan atau menghina Anak Berkebutuhan Khusus," katanya.

Menurutnya, yang diperagakan itu merupan gerakan Kulbet alias kul banget yang sedang populer di TikTok dan Instagram.

Baca Juga: Jangankan THR, petugas kebersihan di DPRD Bulukumba belum terima gaji

"Apa yang kami peragakan dalam video yang viral belakangan, adalah gerakan dalam trend KULBET (kul banget) yang populer di Tiktok/IG. Gerakan itu pun bukan kami yang menciptakan dan mempopulerkan. Kami membuat video itu saat trend kulbet sedang ramai," tulisnya lagi.

"Bapak dan Ibu bisa cek trend kulbet di TikTok maupun IG. Sekali lagi, kami tidak berniat menghina ABK apalagi melecehkan," tulisnya lagi. 

Zidan mengaku ta menyangka video itu viral dan disalah artikan oleh orang tertentu.

Baca Juga: Tradisi ini masih sangat kental di Kecamatan Bontotiro Bulukumba

"Kami pun tidak menyangka bahwa video tersebut bisa disalahartikan dan disebarkan hingga menimbulkan keresahan. Sekali lagi kami mohon maaf atas kehebohan yang terjadi," jelas Zidan.

Sebelumnya, Tri Suaka dan Zidan juga telah melakukan penjelasan terkait video parodi mereka terhadap Andhika Kangen Band.

Klarifikasi mereka diungkapkan melalui kanal YouTube Uya Kuya dan Anji.***

Editor: Alfian Nawawi

Tags

Terkini

Terpopuler