Review dan sinopsis film 'Wonka': Mengikuti jejak cokelat dan mimpi yang kadang pekat

- 22 Januari 2024, 15:55 WIB
Review dan sinopsis film 'Wonka': Mengikuti jejak cokelat dan mimpi yang kadang pekat
Review dan sinopsis film 'Wonka': Mengikuti jejak cokelat dan mimpi yang kadang pekat /Tangkapan layar YouTube/@WarnerBrosPictures

WartaBulukumba.Com - Seorang calon pesulap yang penuh semangat, Willy Wonka, mendarat dengan kapal di sebuah kota Eropa. Dia memiliki satu mimpi besar: membuka toko cokelatnya di Galeries Gourmet, tempat impian bagi penggemar cokelat.

Namun, kehidupan tidak selalu seindah impian. Wonka menghadapi kenyataan pahit ketika ia tidak mampu membayar uang sewa tempat tinggalnya. Sang tuan rumah, Scrubbit, menuntutnya untuk membayar utang dengan bekerja keras, bahkan memaksa Wonka untuk mencuci pakaian di tempat laundry. Namun, kisah ini tak berhenti pada pekerjaan biasa-biasa saja.

Kehidupan Wonka berubah drastis ketika ia terperangkap dalam jaringan yang ingin memanfaatkan kepolosannya. Dia dipekerjakan secara paksa oleh Scrubbit, bersama dengan sekelompok karakter yang berwarna, seperti Abacus, Noodle, Piper, Larry, dan Lottie. Mereka semua menjadi bagian dari mesin Scrubbit, di mana takdir mereka sepenuhnya diatur oleh sang tuan rumah. Bagaimana sinopsis film "Wonka" selengkapnya? Simakterus review film garapan sutradara Paul King ini.

Baca Juga: Review film seru 'Freelance': Petualangan mendebarkan eks pasukan khusus mengawal jurnalis

Sinopsis film 'Wonka'

Saat waktu berjalan, Abacus mengungkapkan rahasia besar: ada sebuah kelompok yang dikenal sebagai "Kartel Cokelat," yang bersatu untuk menghancurkan persaingan mereka. Kartel ini mengendalikan pasokan cokelat dalam jumlah besar dan mengoperasikan pangkalan rahasia di bawah sebuah paroki.

Di sanalah para biarawan "pecandu cokelat" menjaga cadangan cokelat yang berharga.

Namun, Willy Wonka bukan tipe orang yang akan menyerah begitu saja. Dia merancang rencana licik untuk memanipulasi Bleacher dan Scrubbit agar jatuh cinta, dengan harapan bisa mengambil langkah tersembunyi keluar dari binatu dan memulai bisnis cokelatnya sendiri. Namun, di balik kilau cokelat, tersembunyi kisah tragis tentang Wonka.

Baca Juga: Review film horor 'Indigo: What Do You See', Amanda Manopo menembus dunia supernatural

Ibu Wonka, yang telah meninggal, pernah membuatkan sebatang cokelat terakhir untuknya, yang memberinya obsesi terhadap dunia cokelat.

Halaman:

Editor: Nurfathana S


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x