Naif bubar, 'Mengapa aku begini, jangan kau mempertanyakan, bila ku mati kau juga mati'

11 Mei 2021, 23:56 WIB
Naif saat manggung di JIEXPO PRJ Kemayoran /Tangkapan layar Instagram/@davidbayudj

WartaBulukumba - "Mengapa aku begini/Jangan kau mempertanyakan/Bila ku mati kau juga mati/Walau tak ada cinta sehidup semati.." liriknya saja benar-benar posesif, sesuai judulnya.

Lagu Posesif dari band Naif yang hits pada era 2000-an bersama lagu-lagu mereka lainnya yang sangat akrab di telinga pencinta musik Indonesia, hampir pasti hanya akan berada dalam list putar di wilayah kenangan.

Vokalis band Naif, David Bayu mengumumkan bahwa mereka sudah resmi bubar.

Baca Juga: Menelusuri fakta-fakta mengagumkan pada sosok Ustadz Tengku Zulkarnain

25 tahun silam, Naif didirikan oleh para anggotanya saat masih berstatus sebagai mahasiswa di Institut Kesenian Jakarta (IKJ).

Beberapa lagu hits-nya yang berhasil merebut hati masyarakat Indonesia di antaranya “Benci untuk Mencinta”, “Air dan Api”, "Mobil Balap", dan “Posesif”.

Tampak berat, dengan ekspresi yang menandakan suatu kehilangan besar, David Bayu mengumumkan bubarnya Naif setelah 25 tahun berkarya malang melintang di pelataran musik Tanah Air.

Baca Juga: Gaza membara, Kabinet Zionis Israel setujui agresi besar-besaran

Dalam kanal YouTube miliknya, David Bayu mengatakan bahwa wacana bubar sudah muncul sejak Naif milad ke-25 pada Oktober tahun 2020 lalu.

Eks drummer dari Naif yang kerap dikenal dengan Pepeng mengungkapkan, usai keluar dari grup band itu sejak tahun lalu, ia kini lebih fokus menggarap proyek pribadinya bernama FNF Project.

"Bubar? Kayak suatu kumpulan, tercerai berai, memisahkan diri. Menjawab bubar atau gimana, ya bubar ya. Ya bisa dibilang masuk kategori bubar," kata David Bayu dikutip WartaBulukumba dari kanal YouTube David Bayu Tube, pada Senin 10 Mei 2021.

Baca Juga: Pemerintah tetapkan 1 Syawal 1442 Hijriah jatuh pada Kamis 13 Mei 2021

Mengutip bogor.pikiran-rakyat.com, pembicaraan internal seputar pembubaran Naif ternyata memang sudah ada bahkan sebelum dua personel Naif sebelumnya memutuskan untuk hengkang.

Pada saat itu David memberikan ide bahwa grup musik tersebut harusnya berhenti bersama saat mencapai usia 25 tahun.

"Sebelumnya sudah sempet gua bilang. Yah 25 tahun kita announce kita udahan, kita cukup 25 tahun untuk kita. Kita kasih tahu ke kawan-kawan semuanya atau di-publish kita udahan kita bubarkan diri pas 25 tahun itu," ujar David.

Baca Juga: Asnawi Mangkualam menikmati gonta-ganti posisi di K-League 2

Bagaimana halnya dengan dua mantan personel Naif yang sudah lebih dulu keluar?

Mengutip Antara, Sabtu 8 Mei 2021, Pepeng belum mau menjelaskan alasannya hengkang dari band itu pada September 2020 lalu.

"Jadi keluarnya tidak ada hubungannya dengan FNF Project. Justru FNF Project aku maksimalkan ketika aku sudah gak di band," kata Pepeng kepada Antara, Sabtu 8 Mei.

Pria yang bernama asli Franki Indrasmor itu menjelaskan keputusannya keluar dari Naif tidak berhubungan dengan keputusan rekannya Emil yang juga memilih keluar dari band itu.

Baca Juga: New South Wales Australia melaporkan nol kasus Covid-19

"Susah juga untuk diomongin ya, karena posisinya NAIF ini belum jelas, yang pasti Emil sama aku sudah gak di band. Jadi kalau untuk menjawab pertanyaannya lebih lanjut agak sulit," jelasnya.

Ia pun akhirnya lebih banyak menceritakan karir bermusiknya di FNF atau Frank and Friend’s Project dalam beberapa waktu terakhir.

Pepeng akan mengeluarkan single terbaru pada 2 Juni mendatang berjudul “Jangan Ganggu” yang digarap bersama dua orang temannya Rona dan Vania Aurell.

Baca Juga: Negara-negara PBB akan segera 'menguliti' China terkait penindasan terhadap Muslim Uyghur

Lewat FNF Project, Pepeng menyebutkan ia bisa mengeluarkan jati dirinya dalam bermusik dengan maksimal.

"Ini disebutnya lebih ke music workshop. Jadi bukan band, ini lebih ke arah solo. Bentuknya music project karena aku bukan jadi vokalis utama tapi jadi yang produser dan tulis lagunya kan," pungkasnya.

Emil yang juga telah keluar dari grup band yang sudah ada lebih dari dua dekade itu kini memilih untuk fokus menjalankan bisnis sepatunya dan bisnis kulinernya usai hengkang dari Naif.***

 

 

Editor: Nurfathana S

Tags

Terkini

Terpopuler