WartaBulukumba - Pagi bangkit dengan manis di Desa Salassae saat sinar matahari menembus celah-celah dedaunan membuat desa di utara Bulukumba ini tampak bergairah di akhir pekan.
Melihat aksi gotong royong penuh cinta di desa ini pada Sabtu pagi, 25 Februari 2023, adalah melihat sebuah kearifan lokal yang selalu mengental.
Para pria berdatangan dengan alat-alat seperti pacul dan sekop. Di antara mereka juga turut serta anak-anak yang juga tampak bersemangat ikut membantu.
Sementara itu emak-emak dan gadis remaja datang membawa makanan dan minuman.
Desa Salassae adalah juga salah satu pemilik jalan yang sangat memprihatinkan di salah satu lekuk Kecamatan Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.
Di akhir pekan yang cerah dan penuh cinta, dua dusun di Desa Salassae, menjadi saksi kebersamaan dan semangat gotong royong warga dalam memperbaiki jalan yang menghubungkan kedua desa.
Baca Juga: Melihat Bulukumba dari Batu Pallantikang di Desa Salassae
Ratusan warga dari Dusun Batu Hulang bergotong-royong dengan semangat yang menyala-nyala memperbaiki jalan yang rusak dengan rabat beton.
Seluruh warga dari berbagai usia dan latar belakang turut bergabung.
Sekdes Desa Salassae, Alifia Octavia A. Gani yang juga hadir, menjelaskan bahwa kegiatan gotong-royong ini merupakan swadaya masyarakat.
"Warga dan beberapa pihak turut berpartisipasi dengan memberikan anggaran untuk pembelian bahan material seperti kerikil dan semen," tuturnya kepada kontributor WartaBulukumba.com, Sri Puswandi pada Sabtu pagi.
Menariknya, tak hanya warga dari kedua dusun yang terlibat dalam kegiatan ini, namun pengguna jalan yang melintas di jalan poros Salassae-Kupang pun turut memberikan sumbangan untuk tambahan biaya pembelian bahan material.
Rupanya semangat gotong-royong dalam masyarakat masih sangat kuat berakar.
Baca Juga: Pertama di Bulukumba! Kampung Iqra setiap malam di Desa Salassae
Perbaikan jalan ini sangat penting sebagai akses jalan alternatif agar tidak membutuhkan waktu lama menempuh perjalanan menuju kota Bulukumba.
Pengguna jalan dari beberapa desa seperti Desa Salassae, Desa Bonto Mangiring, dan Desa Jojjolo dapat merasakan manfaat dari perbaikan jalan ini.
Terlebih lagi, pada bulan Desember 2022 lalu, jalan ini telah mendapatkan tambahan perbaikan sekitar 100 meter dari APBD Kabupaten Bulukumba.
Baca Juga: Kemah pemuda tani Bulukumba di pinggir Sungai Kantang bakal mengalirkan agenda gerakan terbaru
"Alhamdulillah gotong royong warga Salassae masih sangat kuat, atas nama Pemerintah Desa Salassae mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas segala bentuk partisipasi warga yang terlibat aktif dalam membangun Desa Salassae," ungkap Sekdes muda yang akrab disapa Fifi ini.
Dia berharap semangat gotong-royong ini terus berkobar dalam masyarakat dan menjadi inspirasi bagi daerah lainnya.
"Kita pun diingatkan bahwa di balik perbaikan jalan ini, terdapat semangat gotong-royong yang tak hanya membangun fisik, tetapi juga membangun hati dan jiwa bersama," tandasnya.***