Memori digital ChatGPT bakal bisa mengingat percakapan sebelumnya secara spesifik

- 16 Februari 2024, 15:16 WIB
Ilustrasi AI - Memori digital ChatGPT bakal bisa mengingat percakapan sebelumnya secara spesifik
Ilustrasi AI - Memori digital ChatGPT bakal bisa mengingat percakapan sebelumnya secara spesifik /Pixabay/ Gerd Altmann

WartaBulukumba.Com - Saat piksel dan pikiran bersatu, entitas unik ChatGPT dengan fitur memori luar biasa tetiba memiliki kemampuan untuk mengingat interaksi masa lalu, gema digital dari ingatan manusia.

Tak lama lagi pengguna bisa terpikat bahkan terkejut dengan senang ketika ChatGPT mengingat detail dari dialog sebelumnya. Tindakan halus ini membentuk ikatan baru antara manusia dan AI.

Bisakah memori ini benar-benar meniru kedalaman dan keaslian ingatan manusia? Pengguna bahkan bisa menguji ChatGPT, mengunjungi kembali topik dari percakapan masa lalu mereka. Pada saat ini, garis antara memori buatan dan autentik menjadi kabur, mengisyaratkan masa depan di mana kenangan digital dapat menjadi tidak dapat dibedakan dari lawan manusianya.

Baca Juga: Membawa kreativitas ke tingkat baru: Tutorial membuat video otomatis dengan ChatGPT dan Pictory.ai

Pengujian fitur memori ChatGPT

OpenAI sedang menguji fitur memori pada ChatGPT, yang akan memungkinkannya mengingat informasi tentang pengguna dan percakapan sebelumnya, perusahaan mengumumkan dalam sebuah posting blog. Perusahaan telah meluncurkan fitur tersebut untuk beberapa pengguna gratis dan pengguna rencana Plus berbayar minggu ini.

"Ketika Anda mengobrol dengan ChatGPT, Anda bisa memintanya untuk mengingat sesuatu yang spesifik atau membiarkannya menangkap detail sendiri. Memori ChatGPT akan menjadi lebih baik semakin Anda menggunakannya dan Anda akan mulai melihat perbaikannya dari waktu ke waktu," kata OpenAI dalam sebuah posting blog, dikutip Computer World pada Kamis, 15 Februari 2024.

Fitur baru ini akan membantu dalam mempersonalisasi percakapan dengan chatbot dan merupakan upaya untuk membuatnya lebih ramah pengguna dan lebih cerdas.

Dikutip dari Engadget pada Jumat, OpenAI menyatakan bahwa pengguna akan memiliki kontrol atas memori ChatGPT dan sistem telah dilatih untuk tidak secara otomatis mengingat topik sensitif tertentu, seperti data kesehatan.

Baca Juga: Pengguna ChatGPT sekarang dapat menjelajahi web

Halaman:

Editor: Sri Ulfanita


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x