Perqusi di Bulukumba: Al Quran di hati, liburan asyik penuh prestasi

18 Desember 2022, 11:27 WIB
Perqusi di Bulukumba: Al Quran di hati, liburan asyik penuh prestasi /WartaBulukumba.com/Muhlis

WartaBulukumba - Tidak mudah melewati hari-hari selama sepekan tanpa orang tua, namun itu yang dialami ratusan santri TPQ di Kabupaten Bulukumba.

Banyak hal baru dan asyik yang diperoleh 120 santri Bulukumba selama mengikuti Perkemahan Qur'an Santri (Perqusi) yang mengusung tema: "Al Quran di hati, liburan asyik penuh prestasi".

Selama sepekan di lokasi kegiatan, suasana meriah bernuansa religius mewarnai  kawasan Tambak Udang Ela Ela Kecamatan Ujung Bulu Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan.

Baca Juga: Perkemahan Qur'an Santri di Bulukumba, ratusan santri belajar lebih mandiri tanpa orang tua

Kegiatan Perqusi juga mengelar sejumlah lomba untuk para peserta, di antaranya kegiatan lomba Pildacil dan Baca Puisi.

Selama berlangsungnya Perqusi, para santri belajar beradaptasi dengan lingkungan baru dan belajar mandiri tanpa orang tua.

Perqusi digelar oleh TPQ Alhanif Mua'awin yang berada di bawah naungan Yayasan Alhanif Inspirasi Bulukumba.

Baca Juga: Ahad ceria dalam program 'Cerita Anak Kompleks' di Rumah Baca Pinisi Nusantara 1986 Bulukumba

 

Para peserta dan panitia Perqusi WartaBulukumba.com

Kegiatan ini dihelat mulai tanggal 12 sampai 18 Desember 2022.

Pengelola TPQ Alhanif Mua'awin, Mardiana, S.Pd.I, bersama suami Direktur Al Hanif muta'awin Abrar S.Pd, mengungkapkan harapannya terkait digelarnya Perqusi.

"Agar anak-anak membiasakan diri dalam hal ibadah. Jadi tanpa disuruh mereka bisa langsung mengerjakannya ketika sudah masuk waktu shalat," tutur Mardiana kepada WartaBulukumba.com pada Ahad, 18 Desember 2022.

Baca Juga: Serba serbi Kampus Merdeka, ada pertukaran mahasiswa

Mardiana yang akrab disapa Ummu Hamnah ini sementara menempuh tahap penyelesaian studi S2 PAUD UNM. 

Dia juga menguraikan Perqusi sebagai ajang pelatihan kemandirian anak.

"Di Perqusi kita melatih kemandirian anak, akhlak anak juga harus dikembalikan ke fitrahnya. Misalnya ketika lewat di depan orang lebih tua, anak yang 'mappatabe' sudah jarang ditemui," ungkapnya.

Kegiatan penutupan Perqusi pada Ahad dihadiri oleh sejumlah pengurus DPK BKPRMI Ujung Bulu.

Sekum Syahrir mewakili Ketum, LPPTKA Risna Maulana, BKPRMI Peduli Akbar Salam, Ketua Panitia Munaqasyah dan Wisudah Santri 2022 - 2023 Awal Fajri dan ketua UPZ BKPRMI Halim Amsur yang juga merupakan salah satu orang tua santri Perqusi.***

 

Editor: Alfian Nawawi

Tags

Terkini

Terpopuler