Edy Manaf: Jika saya jalan-jalan pagi, saya masih menemukan tahi sapi di Pasar Cekkeng

- 2 Maret 2021, 18:36 WIB
Pasar Cekkeng di Kota Bulukumba.
Pasar Cekkeng di Kota Bulukumba. /Facebook/@nurmala.nur.39

WartaBulukumba - Penghargaan ataupun medali di bidang kebersihan adalah simbol dan prestise, namun realita di lapangan senantiasa jauh lebih jujur. Apalagi realita itu bersentuhan langsung dengan publik.

Bukan hanya bagi publik, pejabat pun kerap melontarkan hal-hal jujur terkait persoalan di bidang penanganan kebersihan.

Seperti yang diungkapkan oleh Wakil Bupati Bulukumba Andi Edy Manaf. Ia mengatakan bahwa kondisi Kota Bulukumba di beberapa titik acapkali masih 'dihiasi' kotoran sapi.

Baca Juga: Virus B117 sudah merambah Indonesia

"Jika saya jalan-jalan pagi, saya masih menemukan tahi sapi. Apalagi jalanan di belakang Pasar Cekkeng banyak tahi sapi di sana," ungkapnya.

Hal ini diangkat Edy Manaf dan menjadi salah satu poin yang mengemuka dalam rapat yang digelar di Kantor Bupati Bulukumba, Selasa 2 Maret 2021.

Edy Manaf menegaskan, dalam penanganan kebersihan dibutuhkan kerjasama lintas sektor, juga dibutuhkan penyadaran kepada masyarakat agar menciptakan kehidupan atau lingkungan yang bersih.

Baca Juga: Andi Utta: Saya tidak mau di-bully jika Bulukumba banjir lagi

Salah satu hasil rapat itu yakni dibentuknya Tim Pengendali Banjir yang dikoordinir oleh Kepala Dinas PSDA. Sedangkan Tim Kebersihan Terpadu dikoordinir oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x