Terduga pelaku pembunuhan Vina Cirebon Pegi Setiawan korban salah tangkap?

- 23 Mei 2024, 22:16 WIB
Terduga pelaku pembunuhan Vina Cirebon Pegi Setiawan korban salah tangkap?
Terduga pelaku pembunuhan Vina Cirebon Pegi Setiawan korban salah tangkap? /Foto: Polda Jawa Barat

"Ketika penggerebekan dilakukan pada tahun 2016, Pegi sudah bekerja sebagai buruh bangunan di Bandung," jelasnya.

Sugiyanti merasa heran mengapa proses hukum terhadap kliennya sempat terhenti.

"Mengapa perkara ini terhenti padahal sudah ada penggerebekan dan sudah diberitahukan bahwa Pegi sedang bekerja di Bandung? Kenapa prosesnya tidak dilanjutkan saja? Menangkap Pegi tidaklah sulit. Kenapa harus menunggu sampai delapan tahun? Ketika kasus ini kembali viral, baru beberapa hari kemudian Pegi langsung ditangkap. Padahal tahun 2016 juga bisa saja dilakukan," katanya penuh keheranan.

Baca Juga: Sampai hari ke 12, sudah 4 juta lebih penonton 'Vina: Sebelum 7 Hari'

Dia menekankan bahwa Pegi tidak terlibat dalam kasus pembunuhan tersebut.

"Pegi pergi ke Bandung sejak tanggal 13 Juli 2016 dan pulang ke Cirebon pada Desember 2016. Jadi sangat tidak mungkin dia terlibat dalam kasus pembunuhan Eky dan Vina," tegasnya.

"Pegi adalah anak dari pembantu saya, Ibu Kartini. Orangnya pendiam dan tidak mungkin melawan atau berani membunuh Eky yang notabene anak polisi dan anggota geng motor," tambah Sugiyanti, mencoba memberikan gambaran mengenai karakter Pegi.

Sugiyanti terus mengumpulkan bukti dan saksi yang bisa memperkuat alibi Pegi. Ia mendatangi tempat kerja Pegi di Bandung, berbicara dengan rekan-rekan kerjanya, dan mencari dokumen yang bisa menunjukkan keberadaan Pegi pada waktu kejadian.

"Kita harus berjuang untuk membuktikan bahwa Pegi tidak bersalah," katanya dengan penuh tekad.

Kasus ini menjadi sorotan media. Berbagai pihak memberikan pendapat mereka, ada yang mendukung Pegi, namun tak sedikit pula yang meragukan ketidakbersalahannya. Masyarakat terbelah, antara yang percaya pada sistem hukum dan yang meragukan keadilannya.***

Halaman:

Editor: Nurfathana S


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah