7 fakta menarik sosok Najwa Shihab, gerakan literasi hingga Narasi

- 17 September 2021, 05:00 WIB
Najwa Shihab
Najwa Shihab /Instagram @najwashihab/

WartaBulukumba - Najwa Shihab telah menjadi salah satu tonggak penting dalam perjalanan gerakan literasi di Indonesia.

Hal itu terlepas dari rutinitasnya sebagai presenter, jurnalis, feminis, dan aktivis media sosial Indonesia.

Tepat di hari ulang tahunnya yang ke-46 pada Kamis 16 September 2021, Najwa Shihab membagikan beberapa foto jadulnya di akun Instagramnya.

Baca Juga: 7 fakta menarik dan unik Iko Uwais, eks supir truk hingga fobia terhadap kerupuk!

Terlihat beberapa potret masa kecil Najwa Shihab yang dibandingkan dengan foto terbarunya.

Najwa Shihab, SH lengkapnya. Putri Quraish Shihab ini pertama kali menghirup udara kehidupan dunia pada lahir 16 September 1977.

Siapakah sebenarnya Najwa Shihab dari beberapa sisi? Berikut 7 fakta menarik dan unik sosok Najwa Shihab, dirangkum WartaBulukumba.com dari pelbagai sumber.

Baca Juga: 8 fakta menarik presenter Dita Fakhrana, One Republic hingga 5 Cm

1. Duta Baca Indonesia 

Perpustakaan Nasional Republik Indonesia mendapuk Najwa Shihab sebagai Duta Baca Indonesia (2016-2020). Tugas utamanya adlah menyebarkan minat baca ke penjuru negeri. Selain itu  Najwa juga didaulat menjadi Duta Pustaka Bergerak.

Gerakan literasi yang dilakukan Najwa di antaranya adalah mendorong banyak orang membangun perpustakaan bergerak, dari satu wilayah ke wilayah lain, dengan sarana prasarana sederhana.

Para pegiat literasi menyebarkan buku memakai kuda, pedati, perahu, vespa, dan sebagainya. Tugas Najwa adalah membangun kepedulian terhadap buku dan gerakan membaca dan menyebarkan bahan bacaan ke berbagai penjuru Tanah Air.

Baca Juga: 7 fakta menarik Park Shin-hye, kisah ditampar 30 kali hingga hubungannya dengan Choi Tae Joon

2. Keturunan Bugis dan Arab

Najwa Shihab kerap di panggil dengan sebutan "Nana".

Ia merupakan keturunan Bugis dan Arab. Najwa adalah putri kedua Quraish Shihab, yang menjabat Menteri Agama Republik Indonesia di era Kabinet Pembangunan VII dan keponakan dari politikus Alwi Shihab.

Najwa menikah dengan Ibrahim Sjarief Assegaf pada tahun 1997. Mereka dikaruniai serang anak laki-laki bernama Izzat Assegaf.

Baca Juga: Tom Holland adalah penari hip hop jauh sebelum menjadi 'Spider-Man'

3. Mata Najwa

Najwa Shihab pernah menjadi pembawa acara dalam program berita prime time Metro Hari Ini, Suara Anda dan program talkshow Mata Najwa. Dari berbagai acara tersbut, acara Mata Najwa yang paling melambungkan namanya di dunia pertelevisian.

Najwa Shihab pertama kali merintis karier jurnalistik di RCTI. Kemudian pada tahun 2001 ia memilih bergabung dengan Metro TV dengan alasan menjawab minat besarnya terhadap dunia jurnalistik.

Pada bulan Agustus 2017, melalui episode Catatan tanpa Titik, ia secara resmi mengundurkan diri dari MetroTV yang telah membesarkan namanya.  Pada 10 Januari 2018, Najwa Shihab melalui Mata Najwa tampil kembali di Trans7, stasiun televisi yang berbeda. 

Baca Juga: Perjalanan karir Dita Karang, personel Secret Number keturunan Bali Indonesia

4. Alumnus Fakultas Hukum UI

Najwa adalah alumni Fakultas Hukum UI angkatan 1996. Semasa SMA ia terpilih mengikuti program American Field Service (AFS). 

5. Narasi

Pada tahun 2018, Najwa Shihab mendirikan perusahaan sendiri yang bergerak pada digital content.

Nama perusahaannya yaitu PT Narasi Citra Sahwahita, sebuah perusahaan berita dan media omni-channel yang menciptakan dan mengelola beberapa jenis konten. Salah satunya adalah konten di YouTube. 

Baca Juga: Jejak perjalanan karir Elly Kasim, menantang Jakarta sejak kecil

6. Tsunami Aceh

Pada tahun 2005, Najwa memperoleh penghargaan dari PWI Pusat dan PWI Jaya untuk laporan-laporannya dari Aceh saat bencana tsunami melanda kawasan itu, Desember 2004.

Liputan dan laporannya dinilai telah memberi andil bagi meluasnya kepedulian dan empati masyarakat luas terhadap tragedi kemanusiaan itu.

Najwa tiba di Aceh pada hari-hari pertama bencana, menjadi saksi mata kedahsyatan musibah itu, berada di tengah tumpukan mayat yang belum terurus, dan menjadi saksi pula betapa pemerintah tidak siap menghadapinya.

Baca Juga: Mengenang Koes Hendratmo, host legendaris kuis musik 'Berpacu Dalam Melodi' TVRI

Beberapa laporan langsung yang dilakukannya mengaduk-aduk kedalaman emosional pemirsa.

Meski demikian ia tidak kehilangan daya kritis dan ketajamannya, kendati orang yang dianggap paling bertanggung jawab atas penanganan pasca-bencana adalah Alwi Shihab, Menko Kesra pada masa itu, yang tak lain adalah pamannya sendiri.

Lantaran itulah, pakar komunikasi UI, Effendi Ghazali yang terkesan dengan laporan-laporannya, menyebut fenomena itu sebagai Shihab vs Shihab.

Baca Juga: Kisah Doni Salmanan, trader dan YouTuber sukses pasca dililit utang miliaran rupiah

7. Jurnalis Terbaik

Tahun 2006 Najwa Shihab terpilih sebagai Jurnalis Terbaik Metro TV, dan masuk nominasi Pembaca Berita Terbaik Panasonic Awards.

Pada tahun yang sama, bersama sejumlah wartawan dari berbagai negara, Najwa terpilih menjadi peserta Senior Journalist Seminar yang berlangsung di sejumlah kota di AS, dan menjadi pembicara pada Konvensi Asian American Journalist Association.

Tahun 2007, selain kembali masuk nominasi Pembaca Berita Terbaik Panasonic Awards, ia juga masuk nominasi 5 besar ajang yang lebih bergengsi di tingkat Asia, yaitu Asian Television Awards untuk kategori Best Current Affairs/Talkshow Presenter.

Pengumuman pemenang dilangsungkan pada bulan November 2013 di Singapura. Jika pada Panasonic Awards pemenang dipilih dari jumlah sms terbanyak, maka penentuan pemenang pada Asian TV Awards dilakukan oleh panel juri yang beranggotakan TV broadcaster senior dari berbagai negara di Asia.

Tahun 2015, Najwa Shihab masuk sebagai nominasi Presenter Berita Terbaik Panasonic Awards, walaupun pada akhirnya Putra Nababan yang diputuskan sebagai pemenang.

Demikian WBlovers, 7 fakta menarik dan unik pada sosok Najwa Shihab. Semoga bisa menginspirasi.*** 

 

Editor: Muhlis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah