Network
WartaBulukumba - Gofar Hilman sedang ‘mengudara’ namun kali ini bukan dalam siaran radio.
Penyiar radio dan presenter ini namanya tengah memuncaki berbagai platform media sosial.
Dalam sebuah klarifikasi melalui akun Twitter-nya, Gofar Hilman pun 'cuap-cuap' bahwa apa yang dituduhkan kepadanya adalah tidak benar sama sekali.
“Tanggapan gue soal kejadian yg lagi rame banget di Twitter yg melibatkan nama gue. Untuk masalah tuduhan pelecehan, di sini gue yakin tidak melakukan hal itu, ada dua orang yang dampingin gue saat itu, 1 orang cewek panitia dan 1 orang cowok asisten gue, mereka yang jagain gue sampe masuk mobil di akhir acara. Gue inget banget event itu, di acara tsb banyak cowok dan cewek yang minta Instastory, di sini gue minta maaf kepada semua pihak yang tidak nyaman ketika gue rangkul, salah gue tidak meminta konsen akan rangkulan itu,” tulis Gofar.
Baca Juga: Tambang Mojiang China dan perannya dalam asal usul Covid-19
Klarifikasi Gofar dipicu oleh sebuah cuitan dari akun Nyelaras @quwenjojo yang tetiba menyedot perhatian warganet. Cuitannya mengupas suatu hal tabu terkait sosok Gofar Hilman.
Narasinya cukup panjang untuk ukuran sebuah cuitan. Nyelaras menguraikan sepenggal kisah trauma ihwal pelecehan seksual. Tudingannya mengarah kepada Gofar Hilman.
Di sana ada penggalan pengakuan peristiwa pelecehan seksual oleh seorang public figure di ruang publik.
