Bisnis ini juga dapat menawarkan layanan penerjemahan dan pemandu wisata berbahasa asing.
Kolaborasi dengan sektor pariwisata dapat memperluas jangkauan bisnis ini. Memberikan pelatihan khusus bagi mereka yang bekerja di industri pariwisata akan meningkatkan kualitas layanan dan kepuasan wisatawan.
4. Start-Up Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
Di dunia yang semakin terhubung, start-up di bidang teknologi informasi dan komunikasi memiliki potensi besar.
Mengembangkan aplikasi atau platform yang dapat membantu meningkatkan efisiensi bisnis lokal atau memecahkan masalah spesifik di Bulukumba bisa menjadi bisnis yang menarik. Misalnya, aplikasi pemesanan layanan transportasi lokal atau platform jual beli produk lokal.
Membangun ekosistem start-up yang mendukung dengan menyediakan inkubator bisnis, mentor, dan akses ke pendanaan bisa menjadi faktor kunci sukses.
Kolaborasi dengan universitas dan investor dapat mempercepat pertumbuhan start-up ini.
5. Pelatihan dan Konsultasi Pertanian Berkelanjutan
Pertanian adalah salah satu sektor utama di Bulukumba. Bisnis yang menawarkan pelatihan dan konsultasi tentang praktik pertanian berkelanjutan dapat membantu petani lokal meningkatkan hasil panen dan menjaga kelestarian lingkungan.
Mengajarkan teknik seperti pertanian organik, pengelolaan air, dan penggunaan pupuk alami bisa menjadi nilai tambah.
Mengintegrasikan teknologi dalam pertanian seperti penggunaan sensor tanah, aplikasi manajemen pertanian, dan drone untuk pemantauan tanaman dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian lokal.
6. Studio Kreatif untuk Seni dan Desain
Mendirikan studio kreatif yang menawarkan layanan desain grafis, seni rupa, dan produksi konten multimedia bisa menjadi bisnis yang menarik bagi anak muda yang berbakat dalam bidang seni.