WartaBulukumba - Video jabat tangan canggung itu telanjur meluncur ke dunia maya lebih deras dibandingkan sontekan bola ke gawang.
Ada jabat tangan canggung terjadi di sana antara Cristiano Ronaldo dan Bruno Fernandes.
Sebagian publik melihatnya sebagai lelucon antara rekan satu tim Portugal dan Manchester United.
Baca Juga: 10 content creator SnackVideo asal Indonesia terpilih dilibatkan di Piala Dunia Qatar 2022
Gelandang Portugal Joao Mario menyatakan hal senada pada Selasa.
Ekspresi dingin antara keduanya pada hari Senin tertangkap kamera dan menjadi viral di media sosial.
Lantas hal itu menyedot perhatian ihwal sebuah hubungan yang dinilai rusak. Diperparah lagi wawancara eksplosif Ronaldo dengan TalkTV di mana dia mengatakan dia merasa "dikhianati" oleh United.
Video itu memperlihatkan Fernandes menyentuh lengan Ronaldo saat dia berjalan melewatinya di ruang ganti, mendorong tawaran jabat tangan yang akhirnya diterima, tapi hanya sebentar, dengan sedikit kontak mata di antara keduanya.
Baca Juga: Daftar lengkap 32 negara dan komposisi pemain yang akan berlaga di Piala Dunia Qatar 2022
"Saya ada di sana dan melihat semuanya, itu adalah momen lucu yang disalahartikan di luar," kata Joao Mario sambil tertawa dalam konferensi pers di Lisbon, dikutip dari Reuters pada Selasa, 15 November 2022.
"Itu adalah lelucon di antara mereka karena Bruno Fernandes terlambat, salah satu yang terakhir tiba, dan Cristiano Ronaldo bertanya apakah dia datang dengan perahu," bebernya.
"Saya mengerti bahwa foto-foto itu bisa ditafsirkan dengan banyak cara, tapi itu adalah lelucon di antara mereka. Mereka memiliki hubungan yang hebat karena mereka bermain bersama, saya melihat mereka sepanjang hari kemarin. Tidak ada masalah di antara mereka," imbuhnya.
Baca Juga: Inilah lima pemain termuda di Piala Dunia Qatar 2022
Joao Mario juga mengaku tidak percaya wawancara Ronaldo akan mengusik di ruang ganti dan waktu yang dia habiskan bersama tim nasional adalah ruang yang aman baginya.
"Tidak ada tekanan tambahan," kata Joao Mario.***