Network
WartaBulukumba - Tanah Suci Mekah dalam dekapan, destinasi spiritual bagi umat Islam termasuk dari Indonesia kali ini tanpa pembatasan usia.
Tahun 2023 menjadi sebuah momentum penting daat Indonesia dan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi menyepakati regulasi penyelenggaraan ibadah haji 1444 H/2023 M.
Menag Yaqut Cholil Qoumas bersama Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al Rabiah di Jeddah membubuhkan tanda tangan.
Baca Juga: Baznas Bulukumba rengkuh penghargaan di awal 2023 untuk tiga kategori
Ikut menyaksikan, Ketua Komisi VIII Ashabul Kahfi, Dirjen Penyenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief, serta Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Fadlul Imansyah.
Hadir juga Sekretaris Jenderal Kemenag Nizar Ali, Dubes Indonesia untuk Arab Saudi Abdul Aziz Ahmad, Staf Khusus Menteri Agama Wibowo Prasetyo dan Ishfah Abidal Aziz, serta Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam.
Menag juga menyampaikan salam dari Presiden Joko Widodo untuk Yang Mulia Raja Salam dan Pangeran Muhammad Bin Salman. Selama ini, Indonesia dan Arab Saudi menjalin hubungan yang sangat erat.
Baca Juga: RSUD Andi Sulthan Daeng Radja Bulukumba kembali raih Akreditasi Paripurna Bintang Lima
"Alhamdulillah misi haji 2023 dimulai. Saya hari ini menandatangani kesepakatan haji dengan Menteri Haji Saudi. Kuota haji Indonesia tahun ini sebesar 221.000 jemaah," jelas Menag di Jeddah pada Ahad, 8 Januari 2023 melalui siaran pers.
