Network
Camat Ujung Bulu, Andi Ashadi memaparkan niat tulus dari Bupati Andi Utta sudah nampak sejak awal adanya ide pembentukan Tim Kendali Banjir.
"Alhamdulillah sampai tahun ketiga setelah pembentukan, Tim Kendali Banjir tidak bubar atau masih eksis. Tetap di bawah kendali Pak Bupati dan kepemimpinan Pak Kadis PUTR," ujarnya.
Menurut Camat yang akrab disapa Andi Gatot, personel Tim Kendali Banjir harus tetap bekerja meski di bulan Ramadan. Apalagi musim hujan saat ini, personel tim harus tetap siaga.
Baca Juga: Ikuti Amaliah Ramadhan, 289 CPNS Bulukumba didorong memperhatikan halal dan haram dalam bekerja
"Jika ada saluran air yang tersumbat, jika ada sampah atau kotoran di saluran air, kita harus cepat uraikan. Sehingga tidak terjadi tumpukan sampah yang akan mengakibatkan genangan air," katanya.
Meski demikian, Andi Gatot meminta peran serta masyarakat dalam menjaga kebersihan minimal di lingkungannya masing-masing.
"Ini yang sering kami kemukakan, biar kami bekerja siang malam, kalau kesadaran masyarakat tidak membantu kami, tidak akan maksimal juga. Olehnya kami minta masyarakat bantu kami, bantu pemerintah mewujudkan kebersihan minimal di wilayah kita masing-masing," jelasnya.
Sementara, Koordinator Tagana Bulukumba, Fadli menyampaikan terima kasih atas supporting Bupati. Ia mengaku niatnya bekerja menjadi bagian dari tim, semata-mata untuk Bulukumba tercinta.
"Kita harus sama-sama berbuat untuk Bulukumba. Jika dibandingkan dengan kabupaten lain, alhamdulillah daerah kita tidak pernah lagi banjir," imbuhnya.
