Hari demi hari berlalu tanpa ada tanda-tanda keberadaan KMN Ilham Kajang dan sepuluh orang nelayan yang berada di atasnya.
Menghadapi kegagalan dalam mencari dengan menggunakan sumber daya yang ada, Basarnas Sulsel akhirnya mengambil keputusan untuk mengerahkan armada utama mereka, KN Sar Kamajaya 104, pada hari Sabtu.
Dengan memperluas area pencarian di perairan sebelah Selatan, Basarnas Sulsel berharap dapat menemukan jejak yang mengarah pada kapal yang hilang tersebut.
Baca Juga: Mati mesin di perairan Bulukumba Sulsel, KMN Ilham Kajang dengan 10 POB belum ditemukan
Bustanil, Pelaksana Harian Kepala Kantor Basarnas Sulsel, menjelaskan bahwa penggunaan KN Sar Kamajaya 104 akan mengoptimalkan pencarian.
Kapal tersebut dikerahkan dari Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar dengan alasan yang kuat, yaitu prediksi arus yang dihasilkan dari aplikasi pencarian yang dimiliki oleh Basarnas.
Upaya ini merupakan bagian dari strategi yang dirancang untuk meningkatkan efektivitas operasi pencarian.
Bustanil juga menjelaskan bahwa meskipun KN Sar Kamajaya 104 akan mencari di wilayah perairan Takalar, Basarnas Sulsel tidak akan meninggalkan wilayah perairan Bantaeng dan Jeneponto.
Baca Juga: Basarnas kerahkan 2 tim pencarian KMN Ilham Kajangdi perairan Bulukumba
Editor: Alfian Nawawi