WartaBulukumba - Pada senja hari, sejumlah anak-anak terlihat asyik membaca buku. Malam sebentar lagi mengelam dan alam akan sepi meski digoyangkan alang-alang dan semak belukar tertiup angin kencang. Hanya sesekali kilat di langit dan ditingkahi rinai hujan. Suasana itu niscaya menggelayut di dusun yang terletak di timur Kabupaten Bulukumba ini.
Yang membedakan dusun ini dengan lekuk Bulukumba yang lainnya adalah pada malam yang akan tiba sebentar lagi, bakal ada keriuhan anak-anak selepas maghrib di salah satu rumah.
Nama dusun ini adalah Dusun Mangampi, sekeping cerita gerakan literasi yang sedang menggeliat. Dusun ini bagian dari Desa Batunilamung di Kecamatan Kajang Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.
Baca Juga: Keren! Komunitas literasi di Bulukumba ini menggelar Kelas Bahasa Inggris Gratis setiap Sabtu
Ada cahaya kecil di kejauhan. Di sana, di sebuah taman baca. Namanya sangat unik, "Filsafat Kajang". Di sanalah sepotong cerita gerakan literasi di sebuah dusun di timur Bulukumba.
Suasana ramai terdengar sejak maghrib usai. Anak-anak dari berbagai usia berkumpul di ruang baca, duduk bersila sambil memegang buku bacaan. Beberapa di antara mereka membaca buku sendiri, sementara yang lain bergabung dalam diskusi kelompok kecil yang dipandu oleh seorang relawan taman baca.