Filosofi hitam-hitam pada pakaian adat Kajang Ammatoa Bulukumba

- 19 Oktober 2022, 15:42 WIB
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman  mengenakan pakaian adat Kajang Bulukumba pada Hari Jadi Sulsel ke 353.
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengenakan pakaian adat Kajang Bulukumba pada Hari Jadi Sulsel ke 353. /WartaBulukumba.com

 

WartaBulukumba - Dengan passapu mengikat kepala, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman terlihat gagah dalam balutan pakaian adat Kajang Kabupaten Bulukumba.

Pemandangan itu terlihat dalam Paripurna 353 Tahun Hari jadi Sulsel di Kantor DPRD Provinsi Sulawesi Selatan pada Rabu,19 Oktober 2022.

Sesaat sebelum beranjak menuju ke DPRD, passapu dipasangkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bulukumba, Andi Buyung Saputra.

Baca Juga: Pancasila sudah ada di Bulukumba ribuan tahun silam dalam tradisi demokrasi Ammatoa Kajang

“Beliau mengenakan passapu, ini ikat kepala khusus untuk masyarakat Kajang yang melambangkan kehormatan. Jadi passapu itu juga melambangkan kejujuran, karena dia melingkar,” kata Andi Buyung.

“Masyarakat Kajang memilih lebih hidup sederhana dan kaya di kehidupan kemudian,” sebutnya.

“Yang dipakai Pak Gub, dikombinasikan dengan baju Bugis yang jas tutupnya. Passapu dan sarungnya dari Kajang,” imbuhnya.

Baca Juga: Mengenal pola hidup unik Ammatoa Kajang di Kabupaten Bulukumba Sulsel

Andi Buyung adalah mantan pemangku adat Labbiria Kajang sehingga diundang khusus oleh panitia pelaksana untuk memasangkan passapu kepada Gubernur Sulawesi Selatan.

Halaman:

Editor: Alfian Nawawi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x