Warta Bulukumba - Di sebuah dunia yang telah diwarnai oleh kisah-kisah horor fiksi ilmiah selama hampir lima dekade, babak baru dalam saga alien: "Alien: Romulus", berhasil menghidupkan kembali ketakutan dari kegelapan ruang angkasa, telah meraup pendapatan luar biasa sebesar 314 juta dolar AS atau sekitar Rp 4,9 triliun dalam waktu singkat.
Prestasi ini menempatkan film tersebut sebagai film terbesar kedua dalam waralaba alien, menegaskan posisinya dalam industri film global yang terus berkembang. Sebagai bagian dari waralaba yang telah bertahan selama 45 tahun, Alien: Romulus tidak hanya berusaha untuk mempertahankan esensi yang sudah dikenal para penggemar lama, tetapi juga merangkul generasi baru.
Di tengah persaingan ketat dengan film-film besar lainnya seperti "Deadpool & Wolverine", yang kini menguasai box office dengan 1,2 miliar dolar AS atau sekitar Rp 18,8 triliun, Romulus tetap mampu bersinar.
Bahkan ketika film ini perlahan-lahan turun dari posisi puncak ke posisi keempat di akhir pekan terakhir, daya tariknya tetap bertahan, menarik perhatian penonton dari seluruh dunia.
Baca Juga: Alien: Romulus 'menyergap' bioskop tanggal 16 Agustus
Babak Baru dari Kisah Lama
Dinukil dari Forbes, "Alien: Romulus" dibuka dengan kuat di box office pada bulan lalu, menduduki puncak dengan debut yang mengesankan.
Namun, film ini kemudian bertemu persaingan sengit, terutama dari film "Beetlejuice 2", yang akhir pekan lalu meraup 147 juta dolar AS atau sekitar Rp 2,3 triliun secara global. Penurunan posisi dari kedua menjadi ketiga, lalu keempat, meski terlihat sebagai kemunduran, tetap menempatkan Romulus di lima besar box office setelah empat akhir pekan di bioskop.
Laporan The Hollywood Reporter, strategi pemasaran film ini sangat efisien, terutama mengingat anggarannya yang berada di bawah 100 juta dolar AS.
Baca Juga: Film 'Venom: The Last Dance' kapan tayang? Symbiote alien dalam tubuh Eddie Brock